Suara.com - Juru bicara pasangan calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) dan calon wakil presiden (cawapres) Jusuf Kalla (JK), Anies Baswedan menegaskan relawan Jokowi bukanlah masa bayaran. Karena tanpa bayaran, Anies mengatakan, para relawan Jokowi tidak bernilai harganya.
"Pak Jokowi-JK didukung oleh relawan bukan bayaran. Relawan tak dibayar bukan karena tak bernilai tapi karena tak ternilai," ujar Anies saat menemani Jokowi bertemu relawan yang tergabung dengan Seniman dan Budayawan Se-Yogyakarta, di Gedung Persaudaraan Djamaah Haji Indonesia (PDHI), Yogyakarta, Senin (2/6/2014).
Anies mengatakan kunjungannya ke Yogyakarta merupakan upaya silaturahmi dengan saudara sebangsa yang menginginkan pemimpin baru untuk memimpin Indonesia menjadi hebat.
"Di Yogja para pendiri Republik ini telah iuran nyawa demi tegaknya Republik. Kini saatnya kita sama-sama memperbaharui negeri dengan dipimpin orang baru untuk Indonesia hebat," kata Anies.
Hari ini, Jokowi-JK juga bertemu dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X di Keraton Yogyakarta.
Jokowi menyampaikan siap meniru gaya kepemimpinan Sultan yang merakyat. Sementara Sultan berpesan agar kedua kandidat mengabdi untuk rakyat jika terpilih pada 9 Juli 2014.
Usai pertemuan yang berlangsung selama satu jam, Sultan mengatakan punya harapan besar bila pasangan ini menjadi pemimpin nantinya.
"Bilamana beliau mendapat kesempatan memimpin, harapan saya hanya satu, bagaimana seorang pemimpin mendapat amanah dengan kekuasaan yang besar, harapan saya kekuasaan itu harus diabdikan pada seluruh rakyat," tutur Sultan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum