Suara.com - Penutupan lokalisasi Dolly di Surabaya, Jawa Timur, dijadwalkan berlangsung hari ini, Rabu (18/6/2014). Namun, adu pendapat terhadap kebijakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini tersebut masih berlangsung.
Anggota tim pemenangan calon presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Musdah Mulia, berpendapat sebaiknya kebijakan penutupan Dolly dibicarakan lebih dulu dengan para penghuni lokalisasi sampai clear.
"Ya dia (Risma) harus konsultasi lebih dengan masyarakat Dolly dan sekitar situ, apakah mau ditutup atau tidak. Karena kan sebagai masyarakat warga Dolly harus didengar juga. Dia kan manusia, dia kan warga dong," kata Musdah usai diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/6/2014).
Risma khawatir penutupan lokasi prostitusi terbesar di Asia Tenggara tanpa diskusi dengan penghuninya justru menghadirkan banyak masalah baru.
"Saya nggak tahu dipaksakan atau tidak. Ya kalau itu menimbulkan kemudharatan masyarakat, ya sebaiknya di tutup," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup