Suara.com - Bekas Ketua MPR dan pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais pernah menyatakan janji akan berjalan kaki Jakarta-Jogja pulang pergi, jika ada bukti kliping yang memuat pernyataan kalau dirinya pernah mendesak Prabowo diajukan ke mahkamah militer terkait penculikan aktivis 1998.
Kini bukti pernyataan Amien mulai tersebar di kalangan netizen atau pengguna sosial media.
Bukti pertama yang paling jelas adalah kepala berita harian Republika terbitan 24 Juni 1998, yang menulis jelas desakannya berjudul “Amien Rais: Prabowo Harus Dimahmilkan”.
Bukti kedua yang beredar luas, yakni potongan artikel harian Kompas yang terbit pada 4 Agustus 1998.
Dalam artikel itu tertulis:
“Saya minta Saudara Prabowo jangan menyembunyikan fakta sepotong pun,” tegas Amien seusai berbicara di hadapan Indonesian Executive Circle, Senin, di Jakarta.
Amien mengatakan, selain Prabowo, tentu ada orang lain yang lebih bertanggung jawab dalam kasus penculikan ini.
“Saya tahu Pak Prabowo harus bertanggung jawab, tapi ada yang lebih bertanggung jawab. Menurut peraturan tentara, tidak ada perwira yang bertindak sendiri. Atasannya mesti tahu,” ujar Amien.
Dia sependapat dengan pernyataan Menhankam/Pangab Jenderal Wiranto bahwa ABRI harus menjaga, mengamankan martabat dan wibawa mantan presiden. “Kalau mengamankan dalam arti fisik saya sependapat, tapi kalau mengamankan dari jangkauan hukum, saya tidak setuju,” tegas Amien.
Jadi kapan tokoh yang pernah menjadi panutan gerakan reformasi 1998 itu bakal menepati janjinya?
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik