Suara.com - Presiden Susilo Bambang Yudhyono (SBY) meminta dua kubu pasangan capres cawapres menghentikan fitnah dan permusuhan dan menunggu hasil Pilpres resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bakal diumumkan 22 Juli 2014 pekan depan.
“Kita diwajibkan untuk kembali menguatkan ikatan yang kokoh dan menjalin kembali hubungan yang harmonis di antara kelompok yang berbeda pilihan. Kita harus menghentikan permusuhan diantara kita, serta sekaligus menjauhkan diri dari fitnah dan sikap berburuk sangka kepada sesama anak bangsa,” kata Presiden SBY di Istana Negara, Jakarta, dilansir dari laman pemerintah, Kamis (17/7/2014).
SBY bahkan sempat mengutip ajaran kitab suci Al-Qur’an yang mengajarkan sesama umat saling tabayyun atau melakukan klarifikasi terhadap berbagai polemik.
“Jangan sampai persatuan dan persaudaraan kita menjadi terganggu oleh berita-berita dan opini yang tidak benar dan menyesatkan,” tutur SBY.
Hingga kini perang opini antar dua kedua kubu pasangan capres cawapres masih kerap berlangsung sejak hari pencoblosan Pilpres yang digelar pada 9 Juli lalu.
Perang opini berlangsung dari soal klaim menjadi pemenang versi hitung cepat, sampai soal saling tuding terkait kecurangan Pilpres di TPS plus penghitungan suara dan politik uang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Ratusan Ribu Penerima Bansos Main Judol, Kemensos Loloskan 7.200 Orang dengan Syarat Ketat
-
Tamsil Linrung Soroti Daerah Berperan Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
Menkum Sebut KUHAP Baru Mementingkan Perlindungan HAM, Mulai Berlaku 2026
-
Cuma Naik Rp2 Ribuan per Hari, Buruh Tolak Upah Minimum 2026 Ala Menaker, Usul Formula Baru
-
Eks Sekretaris MA Nurhadi Didakwa Lakukan TPPU Rp307,5 Miliar dan USD 50 Ribu
-
Kasatgas KPK Diadukan ke Dewas, Benarkah Bobby Nasution 'Dilindungi' di Kasus Korupsi Jalan Sumut?
-
Mardani Ali Sera Dicopot dari Kursi Ketua PKSAP DPR, Alasannya karena Ini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan