Suara.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta Tim Advokasi Prabowo-Hatta membuktikan tudingan 265 kotak suara masih tersegel yang isinya akan dimusnahkan.
"Mereka bilang menemukan (kotak suara tersegel) itu, lalu katanya Panitia Pengawas Kecamatan membakar surat suara di dalamnya. Saya kira itu tuduhan serius. Kami akan cek itu betul atau tidak," kata , kata Anggota Bawaslu Nelson Simanjuntak di Jakarta, Jumat (25/7/2014).
Sebelumnya, Ketua Tim Advokasi pasangan Prabowo-Hatta Eggi Sudjana mengadukan Bawaslu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas dugaan pelanggaran kode etik lembaga penyelenggara Pemilu.
Eggi mengatakan telah ditemukan 265 kotak suara yang masih tersegel namun isinya sudah dipindahkan ke dalam kardus untuk dimusnahkan.
Artinya, menurut dia, surat suara dalam ratusan kotak tersebut belum dihitung perolehannya dan akan dimusnahkan.
"Ditemukan semalam (Rabu, 23/7/2014) ada 265 kotak suara di daerah Cilincing, belum dibuka. Ini tindak pidana. Ada surat dikeluarkan oleh Panwaslu, jadi yang mengerjakan adalah panwascam setempat," katanya sesaat setelah menyampaikan laporannya ke DKPP di Jakarta, Kamis (24/7/2014).
Terkait akan hal tersebut, Nelson mengatakan Eggi Sudjana tidak dapat membuktikan hal tersebut, maka Bawaslu akan melaporkan Eggi ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik.
"Kalau itu tidak betul, saya kira kami (Bawaslu) juga berencana melaporkannya, karena itu fitnah dan mendelegitimasi pekerjaan pengawasan pemilu," kata Nelson. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra