Suara.com - Masih ingat kasus pemilik mobil Honda Jazz warna putih nomor polisi W 153 KU yang menolak ditilang dan ngaku-ngaku anggota Pasukan Pengamanan Presiden saat melanggar lalu lintas dengan cara melawan arus Jalan Joko Sutono, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin (11/8/2014) malam?
Perempuan sopir itu kini sudah ditilang petugas. "Sudah kami tindak, kami tilang," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto kepada suara.com, Selasa (12/8/2014) malam.
Perempuan itu sempat dicari-cari polisi karena usai melanggar lalu lintas, kabur.
Bagaimana ceritanya? Awalnya, perempuan tadi nekat membawa mobil dengan melawan arus lalu lintas saat terjadi kemacetan. Melihat insiden tersebut, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono, yang sedang tugas pun langsung menghentikannya.
Kejadian tersebut berlangsung usai hujan deras. Ketika dihentikan oleh Hidarsono dan akan ditilang, lelaki berambut cepak yang duduk di samping pengemudi menghardik dan tak mau diberi surat tilang.
Lalu, lelaki tersebut mengaku anggota Paspampres sebelum mobil pergi.
Setelah itu, Hindarsono langsung koordinasi dengan Wasintel Paspampres Letkol Marinir Hendro Suwito. Hendro menyebarkan informasi untuk mencari tahu siapa orang di mobil Jazz tadi.
Ternyata, perempuan tadi merupakan istri dari perwira di Paspampres. Sedangkan lelaki yang ngaku Paspampres adalah perwira menengah di Kodam V Brawijaya Malang, Jawa Timur.
Setelah berkoordinasi dengan polisi, sopir mobil dapat ditemukan dan kemudian diberi surat tilang.
Tag
Berita Terkait
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
LPSK Ajukan Restitusi Rp1,6 Miliar untuk Keluarga Prada Lucky yang Tewas Dianiaya Senior
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara