Suara.com - Saksi Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengakui kalau disebagian besar wilayah di Papua masih menggunakan sistem ‘noken’, termasuk di Kabupaten Paniai.
Hal itu diungkapkan oleh Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Beatrix Wanane yang dihadirkan sebagai saksi KPU dalam sidang lanjutan sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (13/8/2014).
Beatrix menyampaikan hal tersebut saat mengomentari keterangan dari saksi Prabowo, Novela Nawipa, Selasa kemarin (12/8/2014), yang mengungkapkan kalau di wilahnya Kampung Awabutu, Kabupaten Paniai, tidak ada pencoblosan
"Jadi memakai sistem adat?" tanya Hakim Konstitusi Patrialis Akbar.
"Siap, Paniai menggunakan noken," jawab Beatrix.
Dia kemudian mengatakan bila Paniai termasuk salah satu dari 16 kabupaten di Papua yang menggunakan sistem noken. Menurut Beatrix, Novela tidak memberikan penjelasan soal ini.
Sebelumnya saksi Prabowo, Vincent, juga mengungkapkan hal serupa. Namun Vincent hanya menyebut hanya 14 distrik atau kabupaten yang tidak diselenggarakan pencoblosan.
Sistem noken sendiri adalah cara pemberian suara yang diwakilkan kepada kepala suku dengan pertimbangan kearifan lokal. Sistem noken sudah digunakan pada pemilu 2009 lalu.
Pada 2011, MK melalui putusannya nomor 48 tahun 2011 membolehkan penggunaan sistem noken. Tapi sistem itu hanya berlaku pada Pilkada.
Wilayah yang masih menggunakan sistem noken ini sebagian besar adalah warga pedalaman yang mempunyai sistem kekerabatan sangat kuat dan kondisi geografis yang sulit dijangkau.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur