Suara.com - Satu dari empat orang buronan kasus pnarkoba di kampus Universitas Nasional (Unas), Jatipadang, Pasar Minggu telah tertangkap.
"Yang tiga masih dikejar, yang satu saat ini sedang kita periksa," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Polda Metro Jaya, Selasa (19/8/2014),.
Kepolisian belum mengungkapkan tersangka yang ditangkap berstatus mahasiswa atau bukan.
Pagi tadi, kepolisian melakukan penelusuran ulang dan ditemukan lagi 3,5 kilogram ganja, serta kondom yang sudah terpakai di lokasi unit kegiatan mahsiswa.
Temuan itu semakin menguatkan serta mengindikasi bahwa kampus Unas telah dijadikan tempat peredaran narkoba jenis ganja dan praktek prostitusi.
"3,5 kilogram (ganja) ini masih dalam kondisi kotak-kotakkan ya, yang siap diambil, ditimbang, baru dijual," lanjutnya.
Polisi akan terus mendalami siapa saja konsumen yang membeli barang haram tersebut, apakah mahasiswa atau orang luar.
"Sejauh ini, sudah 8,5 kilogram ganja ditemukan," tandasnya.
Sebelumnya, Petugas Polres Metro Jakarta Selatan dan Badan Nasional Narkotika (BNN) kembali menemukan ganja di Kampus Universitas Nasional (Unas).
“Kita lakukan penyisiran menggunakan anjing pelacak,” kata Kepala Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Hando Wibowo di Jakarta Selasa (19/8/2014).
Dari penyisiran, tim menemukan daun ganja yang disimpan di dalam tas warna hitam di Gudang Perpustakaan Gedung Serba Guna dan menemukan alat hisap shabu (bong), serta timbangan digital.
Petugas juga menemukan ganja di dekat Studio Krem Blok 4 Unas yang menjadi tempat Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Musik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN