Suara.com - Para peserta acara car free day di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (7/9/2014) pagi, diberi kertas kosong. Lalu, mereka diminta mengisi kertas tersebut. Isinya berupa harapan mereka kepada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Setelah selesai menuliskan harapan, kertas dimasukkan ke dalam tempat penyimpanan. Hingga pukul 10.00 WIB, sudah banyak kertas harapan yang terkumpul.
Kertas-kertas tersebut nanti akan dijadikan bahan agenda rakyat untuk kemudian diserahkan kepada pasangan Jokowi-JK.
Aksi tersebut diselenggarakan sekelompok relawan pendukung Jokowi-JK yang menamakan diri Badan Pekerja Persiapan Agenda Rakyat.
"Agenda rakyat ini adalah hak cita-citanya Jokowi-JK, kita terjemahkan pada komisi-komisi yang ada di komisi DPR, dari komisi-komisi, ada 45 bidang dari pertahanan, keamanan sampai kepada perbankkan," kata Sekretaris Badan Pekerja Persiapan Agenda Rakyat, Dodi Hilmam, di Bundaran Hotel Indonesia, Jalan MH. Thamrin.
Aksi itu, kata Dodi, dilakukan karena sudah lama Indonesia tidak memiliki pemimpin yang bersedia menyerap aspirasi masyarakat.
"Ini ada ruang kosong yang selama berpuluhan tahun, rakyat itu menjadi komunitas gak pernah ditampung aspresiasinya," kata Dodi.
Dodi mengatakan ada orang yang mendukung Jokowi-JK demi mendapatkan imbalan, tapi tidak dengan aksi komunitasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?