Suara.com - Satwa mirip komodo yang dilihat sebagian pengguna kendaraan di tengah jalan tol kilometer 25 dari Bandara Soekarno-Hatta arah Pluit/Ancol, Jakarta Utara, Minggu (7/9/2014), kini sudah tidak bernyawa.
Satwa tersebut dilaporkan pengguna jalan tol sudah mati karena terlindas mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Setelah kasus itu dilaporkan ke Jasa Marga, petugas segera meluncur ke lokasi.
Menurut informasi yang diterima petugas call center Jasa Marga, Erika, dari petugas di lapangan, satwa tersebut ternyata bukan komodo seperti diperkirakan sebagian pengguna jalan.
"Jenisnya biawak," kata Erika kepada suara.com.
Hewan tersebut sekarang sudah dipindahkan ke pinggir jalan agar tidak menimbulkan gangguan bagi kendaraan yang melintas.
Erika mengatakan biawak tersebut hidup di rawa yang berada di kanan kiri jalan tol.
"Itu memang alam. Habitatnya sendiri," kata Erika.
Sebelum dilaporkan mati, satwa tersebut sempat terlihat merangkak di tengah jalan oleh pengguna kendaraan bernama Ahmadi.
“Dugaan saya itu komodo. Kalau biawak itu kayaknya gak mungkin panjang sampai sekitar dua meter dengan tinggi 15 sentimeter seperti itu,” kata Ahmadi.
Ahmadi menduga satwa tersebut jatuh atau lepas dari dalam mobil yang mengangkutnya.
“Saya menduga itu gak mungkin kalau dari bawah (tanah sekitarnya). Itu posisi di jalan layang, pasti punya siapa gitu yang terlepas,” kata Ahmadi.
“Apalagi, kan di bandara itu ada penangkaran. Mungkin saja mobil lewat dari bandara terus terlepas,” Ahmadi menambahkan.
Pengguna mobil lain bernama Mardi mengaku melihat satwa tersebut sudah mati secara mengenaskan.
“Badannya sudah hancur, sisanya ekor saja,” kata Mardi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka
-
Ayahnya Korupsi Rp26 Miliar, Anak Eks Walkot Cirebon Terciduk Maling Sepatu di Masjid