Suara.com - Peselancar Brazil Leonardo Menyon pada Sabtu (6/9/2014) kemarin meninggalkan pertandingan perempat finalnya dalam Kejuaraan Sao Paulo untuk menyelamatkan nyawa seorang perenang yang nyaris tewas-tenggelam.
Menyon memutuskan untuk merelakan peluangnya untuk mendapat posisi di semifinal, ketika ia melihat bahaya di perairan yang berombak di Pantai Pitangueiras di Guaruja.
"Saya mula-mula berselancar dengan memanfaatkan ombak. Tapi kemudian saya melihat seseorang meminta tolong dan benar-benar sedang berjuang menyelamatkan nyawanya," kata remaja yang berusia 17 tahun itu kepada portal berita Globo.
"Saya memberi dia papan selancar saya dan memberitahu dia agar tenang. Kami diterjang tiba ombak besar. Saya kira ia akan meninggal, tapi saya memegangi dia agar berada di atas air dan mendorong dia ke pantai.
Perbuatan heroik Menyon membuat dia hanya memiliki beberapa menit untuk kembali ke air sebelum waktu yang diberikan kepadanya berakhir, demikian laporan Xinhua.
Dia dieliminasi setelah tak bisa menutup kesenjangan waktu atas pesaingnya, Samuel Pupo dan Edgrard Groggia.
Tindakan remaja yang tak mementingkan diri sendiri tersebut dengan cepat beredar di lingkaran media sosial pada Sabtu.
"Lebih dari sekedar peselancar besar, kamu adalah manusia yang patut menjadi teladan," kata pengguna Twitter yang ebrnama, @felipebvisuals. "Nyawa yang kamu selamatkan hari ini lebih bernilai daripada gelar juara." (Antara)
Berita Terkait
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Perenang Berdarah Jerman Masniari Wolf Fokus Sprint demi Pertahankan Emas SEA Games 2025
-
Adelia Chantika Aulia, Perenang Berusia 14 Tahun Siap Debut di SEA Games 2025
-
Guru Tampar Atlet Renang Cilik di Malaysia, Ibu Histeris Masa Depan Anak Hancur
-
Viral! Komentator Olimpiade Langsung Dipecat Usai Lecehkan Perenang Wanita
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri