Suara.com - Sejumlah warga di Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung memanfaatkan musim kemarau untuk membuka lahan perkebunan baru dengan cara membakar.
Seperti terlihat di kawasan Pal 4, Selasa (23/9/2014), kabut asap cukup tebal karena maraknya warga membuka lahan dengan cara membakar hutan untuk mempermudah melakukan penanaman.
Dahrin, seorang warga mengaku membuka lahan dengan cara membakar semak belukar yang sudah ditebas menjadi kebiasaan warga sejak lama.
"Biasanya ada bulan tertentu merupakan musim membuka lahan, musim tanam dan musim panen," ujarnya.
Namun, menurut dia, sejak kondisi musim yang tidak menentu dan cuaca ekstrem, warga memanfaatkan musim kemarau panjang untuk membuka lahan dengan cara dibakar.
"Biasanya lahan yang dibakar ditanami tanaman tua di antaranya karet, sawit, kulit manis, gaharu dan lada," ujarnya.
Sementara Maman, warga lainnya mengaku tidak terlalu khawatir api yang membakar lahan tersebut menjalar ke lahan yang sudah ditanami.
"Selama ini api tidak pernah menjalar ke lahan yang sudah ditanam karena semua sudut lahan dibersihkan sebelum dibakar agar api tidak menyambar kebun yang sudah ditanam," ujarnya.
Ia mengaku menyadari jika terjadi kelalaian dalam membakar lahan untuk perkebunan maka memicu terjadinya kebakaran hutan cukup luas, apalagi dilakukan pada musim kemarau.
"Namun sejauh ini belum pernah terjadi, kecuali memang ada yang membakar hutan secara liar," ukarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh