Suara.com - Dua lelaki pasangan gay asal Inggris dan Maroko dijebloskan ke penjara saat sedang menghabiskan waktu liburan di Marrakesh.
Seperti dilansir Pinknews.co.uk, Ray Cole asal Kent, Inggris, dan Jamal Jam Wald Nass digerebek di sebuah halte oleh anggota kepolisian dan didakwa melanggar hukum.
Maroko memang memberlakukan aturan ketat dan melarang hubungan sesama jenis kelamin. Atas dasar aturan itu pula keduanya didakwa pelanggaran hukum.
Ray, yang merupakan pensiunan pekekerja media sudah ditahan lebih dari dua pekan lalu. Keluarganya di Inggris sudah meminta kepada otoritas Maroko agar melepaskannya.
Keduanya telah dijatuhi hukuman empat bulan penjara sejak 2 Oktober lalu. Hukuman ini sebetulnya lebih ringan dari aturan normal, di mana hubungan sesama jenis maksimal bisa dikurung tiga tahun penjara.
Adapun bukti yang digunakan polisi hanya berdasarkan foto Ray dan Jamal sedang berduaan yang diambil dari ponsel. Meskipun tidak ada jelas betul pose keduanya, namun foto itu disebut sebagai bukti tindakan homoseksual.
Ketika polisi menggeledah ponsel Mr Cole dan menemukan sebuah foto dua orang bersama-sama. Inilah yang digunakan di pengadilan sebagai 'bukti' dari tindakan homoseksual.
Kementerian Luar Negeri Inggris sendiri hanya bisa menjanjikan untuk memberikan bantuan penasehat buat Ray selama dalam masa tahanan. (Pinknews.com/Mirror)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
Terkini
-
Komplotan Begal 7 Kali Beraksi di Jakarta Nyamar Debt Collector, Korbannya 'Dibuang' ke Flyover!
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis