Suara.com - Petugas gabungan dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengerahkan sekitar 4.600 personel untuk menjaga pelaksanaan "Bali Democracy Forum" (BDF) ke-7 di Denpasar, 10-11 Oktober depan.
"Untuk operasi pengamanan BDF ke-7 sebanyak 4.600 personel termasuk dari Polri," kata Komandan Satuan Tugas Pengamanan BDF ke-7 Brigadir Jenderal TNI Ruslian Hariadi, dalam Gelar Pasukan Pengamanan BDF ke-7 di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Denpasar, Senin (6/10/2014).
Kepala Staf Kodam IX/Udayana itu menjelaskan bahwa pengerahan pasukan itu untuk mengantisipasi adanya kerawanan yang bisa mengganggu jalannya forum demokrasi tersebut.
Pihaknya juga telah melakukan pemetaan daerah rawan di antaranya kawasan bandara, pelabuhan dan kawasan Nusa Dua, di Kabupaten Badung, yang menjadi lokasi pelaksanaan BDF yang rencananya akan digelar di Bali Internasional Convention Center (BICC).
"Semua celah harus kita tutup. Garis pantai kita panjang, jika kemungkinan ada teroris memanfaatkan celah itu untuk menyusup," ucapnya.
Gelar pasukan itu tidak hanya mengikutksertakan aparat kepolisian dari Polda Bali dan TNI dari Kodam IX/Udayana, tapi juga puluhan pecalang atau petugas pengamanan adat khas Bali juga ikut dikerahkan untuk membantu TNI dan Polri.
Forum kerja sama tahunan negara-negara demokrasi di Asia Pasifik diadakan setiap tahun di Bali. Forum tingkat menteri luar negeri tersebut bertujuan untuk memperkuat kapasitas demokrasi dan institusi demokrasi melalui diskusi antar-negara. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Niat Laporkan Ferry Irwandi, Polisi Sebut Institusi TNI Tak Bisa Tuntut Pencemaran Nama Baik
-
Viral Curhat Sosok Ngaku Ipar Menkeu Purbaya: Satu Mundur di Era Jokowi, Satunya Kini Gantikan SMI
-
Raja Juli Antoni Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Buntut Viral Main Domino?
-
Ajak Selvi Ananda ke Cikeas, Wapres Gibran Beri Surprise Ultah ke SBY?
-
Benarkah Akun Diduga Anak Menkeu Purbaya Sadewa Tuding Sri Mulyani Agen CIA?
-
Panggil Menkeu dan Menteri-menteri ke Istana, Prabowo Ingin Dengar Update Ekonomi
-
Tak Pakai Mobil Dinas, Wamen Haji Dahnil Anzar Pilih Desak-deskan di KRL Usai Dilantik Prabowo
-
Buntut Foto Main Domino? Raja Juli Antoni Dipanggil Prabowo ke Istana, Langsung Minta Maaf Terbuka
-
Jhon Sitorus: Budi Arie Tak Kompeten di Bidang Apa Pun Kecuali Ketua Relawan
-
Dicopot Prabowo dari Kursi Menpora, Dito Ariotejdo Bersyukur: Alhamdulillah...