Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan pemeriksaan saksi kasus dugaan korupsi pembangunan Wisma Atlet dan Gedung Serbaguna Provinsi Sumatera Selatan yang telah menjerat bekas Ketua Komite Pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011, Rizal Abdullah. Pemeriksaan berlangsung sejak Senin (13/10/2014) hingga hari ini, Selasa (14/10/2014).
"Kemarin (Senin) ada saksi-saksi kasus Wisma Atlet diperiksa di Palembang (Polda Sumsel)," kata juru bicara KPK, Johan Budi.
Namun Johan belum bersedia mengungkapkan siapa saja saksi yang telah diperiksa untuk tersangka Rizal Abdullah yang merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Sumsel.
Rizal Abdullah, sebelumnya menjabat sebagai Ketua Komite Pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011. Rizal mengatur kemenangan PT Duta Graha Indah sebagai pelaksana proyek. Atas jasanya, pemerintah daerah Sumsel menerima fee sebesar lima persen dari nilai total proyek senilai Rp200 miliar, dibagi ke Gubernur Sumsel 2,5 persen dan Rizal dan jajarannya mendapat 2,5 persen juga.
Total fee dalam kasus wisma atlet itu sebesar 13 persen yang telah dibagi-bagi ke berbagai pihak, seperti mantan Sesmenpora Wafid Muharram, Direktur PT DGI, M El Idris, Marketing Permai Grup, Mindo Rosalina Manulang, Anggota DPR Komisi X Angelina Sondakh, dan Nazaruddin.
Anak buah Gubernur Sumsel Alex Noerdin itu dijerat Pasal 2 Ayat 1 atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.
Berita Terkait
-
Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
-
PGAS Perluas Pasok Jargas ke Rusun Wisma Atlet
-
Alex Noerdin di Meja Hijau: Proyek Pasar Cinde Jadi Bancakan, Negara Rugi Rp137 Miliar
-
Lantai Mall di Palembang Penuh Sampah, Warganet Geram dan Soroti Etika Pengunjung
-
Sadis! Ibu Muda Hamil di Palembang Tewas Dibekap, Tangan Terikat Hijab di Penginapan
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran
-
Suara Eks Dirut ASDP Bergetar di Sidang Korupsi, Pleidoi Personal Soal Keluarga
-
Polda Metro Jaya Gelar Perkara Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Sakit Hati Terus Dibully, Santri Nekat Bakar Pesantren: Biar Barang Mereka Habis Terbakar!
-
Gubernur Bobby Nasution Teken Kesepakatan Pengelolaan Sampah Jadi Energi
-
Surati Adhi Karya, Pramono Minta Tiang Monorel Mangkrak Dibongkar Dalam Sebulan