Suara.com - Orkestra Musik Harmoni Direktorat Ajudan Jenderal Angkatan Darat menyanyikan lagu Padamu Negeri di depan Istana Merdeka saat mantan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono beserta isteri meninggalkan Istana.
"Ini kali pertama Musik Harmoni mengiringi pelepasan jabatan presiden, hal ini dimaksudkan bahwa TNI ikut mengantarkan kepergian SBY dari Istana," kata kondaktur Musik Harmoni, Kapten Anton Indra, di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/10/2014).
Ia mengatakan, inisatif untuk mengiringi pelepasan SBY adalah ide spontanitas saja, oleh sebab itu mereka hanya latihan selama tiga hari untuk acara tersebut.
Mereka membawakan dua lagu, yaitu berjudul Padamu Negeri dan "The Prayer" sebagai lagu hiburan.
Sebanyak 45 musikus ikut dalam orkestra tersebut dengan memainkan alat musik senar, "reed section", alat tiup brass, combo band, flute, dan ditambah seorang kondaktur.
Mereka datang dari Bandung, Minggu (19/10/2014) dan sudah bersiap di depan Istana sejak pukul 07.00 WIB pada Senin.
Setelah menyanyikan lagu "The Prayer" mereka langsung kembali ke Bandung. Orkestra Harmoni juga telah memenangkan juara 1 pada Festival Harmoni Piala Panglima TNI 2014 di Surabaya.
Berita Terkait
-
Roy Suryo dkk Resmi Tersangka, Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi Dibagi 2 Klaster, Mengapa?
-
Mahalini Cerita Keajaiban Umrah Pertama Sebagai Mualaf, Doanya Dikabulkan dalam Sekejap
-
Mengenal Negerikami, Langkah Kreatif Menyuarakan Budaya Indonesia ke Dunia
-
Terungkap! Andrew Andika dan Violentina Kaif Ternyata Sudah Menikah Sejak Juli 2025
-
Persiapan Serius, Brasil Jalani Dua Sesi Latihan Jelang Hadapi Timnas Indonesia U-17
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Bagaimana Krisis Iklim Membuat Hutan Dunia Kehilangan Kemampuannya Menyerap Karbon?
-
Sultan Muhammad Salahuddin, Pahlawan Nasional Baru dari Bima!
-
Bagaimana Sistem Agroforestri Menghidupkan Kembali Lahan Bekas Tambang di Malang?
-
Roy Suryo Cs Jadi Tersangka Tudingan Ijazah Palsu Jokowi, Polda Ungkap Alasan Prosesnya Lama!
-
Elon Musk Mau Blokir Matahari untuk Atasi Krisis Iklim: Solusi Jenius atau Ide Nyeleneh?
-
Sita 723 Bukti Termasuk Ijazah Jokowi, Kapolda Metro Sebut Analisis Roy Suryo dkk Menyesatkan Publik
-
Fakta Baru Kasus Terapis Anak Tewas di Pasar Minggu, Korban Pakai Identitas Kakaknya buat Kerja
-
Resmi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo dkk Dijerat Pasal Ini!
-
Roy Suryo dkk Resmi Tersangka, Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi Dibagi 2 Klaster, Mengapa?
-
Parah! Jika JK Saja Jadi Korban, Bagaimana Rakyat Kecil? DPR Soroti Mafia Tanah di Kasus Jusuf Kalla