Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima jawaban mengenai siapa yang terpilih menjadi ajudan kepresidenan.
"Sampai sekarang saya belum mendapatkan jawaban soal itu," ujar Sutarman di Jakarta, Jumat (24/10/2014).
Pihaknya mengajukan empat perwira masing-masing AKBP Bakharudin, Kombes Pol Listyo Sigit Prabowo, Kombes Pol Teddy Minahasa Putra dan Kombes Pol Agus Wijayanto untuk diseleksi menjadi ajudan Presiden Joko Widodo. Menurutnya keempatnya merupakan putra-putra terbaik kepolisian.
Seorang ajudan presiden, menurut dia, harus memenuhi berbagai kriteria di antaranya cerdas, memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan berintegritas tinggi.
"Banyak aspek yang jadi pertimbangan, mulai dari angkatan, intelektual, hingga integritasnya juga harus baik. Ajudan presiden itu selain sebagai perisai hidup presiden, juga sebagai tempat 'curhat' presiden," ujarnya.
Menurut dia, mengenai siapa nanti yang akan dipilih sebagai ajudan presiden sepenuhnya merupakan hak prerogatif presiden Joko Widodo. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Alasan Eks Ajudan Jokowi Dipanggil Kejaksaan dalam Dugaan Pencucian Uang
-
Mantan Ajudan Jokowi Kini Jadi Pangdam Jaya, BIN Kebagian Jenderal
-
Profil Mayjen TNI Rudy Saladin, dari Ajudan Jokowi Hingga Jadi Pangdam Brawijaya
-
Kekesalan Hasto Memuncak Usai Melihat Jokowi Tunjuk Mantan Ajudannya Jadi KSAU
-
Jokowi Lantik Mantan Ajudan, Marsdya Tonny Harjono Jadi KSAU Jumat Ini
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti