Suara.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyampaikan peringatan dini kondisi tinggi gelombang di perairan Lampung dapat mencapai empat meter, Minggu (2/11/2014) hingga Senin (3/11/2014) pagi.
Menurut BMKG seperti disampaikan Neneng Kusrini SP, prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Lampung, di Bandarlampung, tinggi gelombang 2,0-3,0 meter terjadi di wilayah perairan Selat Sunda bagian selatan, Pantai Barat Lampung, dan Samudra Hindia barat Lampung.
Keadaan cuaca, dari pantauan Citra Satelit terlihat adanya daerah tekanan rendah 1008 HPA di Laut Cina Selatan bagian barat, dan daerah tekanan rendah 1001 HPA di Samudra Pasifik timur Filipina.
Cuaca diperkirakan berawan di wilayah pelayanan perairan Lampung kecuali di perairan Pantai Barat Lampung dan di Samudra Hindia barat Lampung.
Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari tenggara sampai barat dan di selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah timur sampai selatan dengan kecepatan angin berkisar antara 3 sampai 20 knot.
Secara terperinci, prakitaan cuaca dan kondisi gelombang laut di perairan Lampung berlaku 24 jam dari tanggal 2 November 2014 pukul 07.00 WIB sampai tanggal 3 November 2014 pukul 07.00 WIB, menunjukkan di perairan Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni), angin ke arah tenggara-selatan dengan kecepatan 5-10 knot, berawan, tinggi gelombang antara 0,5-1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,25-2,0 meter.
Pada Selat Sunda bagian selatan, arah angin tenggara-selatan dengan kecepatan 5-20 knot, berawan, tinggi gelombang antara 0,75-2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0-3,0 meter.
Cuaca di perairan Pantai Timur Lampung, arah angin timur-tenggara dengan kecepatan 5-10 knot, berawan, tinggi gelombang antara 0,5- 0,75 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 0,75-1,25 meter.
Kondisi cuaca di perairan Pantai Barat Lampung, arah angin ke tenggara dengan kecepatan 10-15 knot, hujan, tinggi gelombang antara 0,75-2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0-3,0 meter.
Pada Samudra Hindia barat Lampung, arah angin ke tenggara dengan kecepatan 15-25 knot, hujan, tinggi gelombang antara 1,5-2,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,5-4,0 meter.
Sedangkan prakiraan kondisi pasang surut air laut di Pelabuhan Panjang Bandarlampung dan sekitarnya, minimum 0,5 meter terjadi pada pukul 08.00-10.00 WIB dan maksimum 1,1 meter terjadi pada pukul 02.00-03.00 WIB dan 15.00-16.00 WIB.
Pasang surut air laut di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan dan sekitarnya, minimum 0,4 meter terjadi pada pukul 22.00-24.00 WIB, dan maksimum 0,8 meter terjadi pada pukul 15.00-17.00 WIB. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak! BMKG Catat Ada 166 Kali Gempa Susulan di Sumenep
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Hujan Lebat dan Petir di Sejumlah Wilayah
-
BMKG Ungkap Penyebab Gempa Sumenep M 6.5: Sesar Aktif Bawah Laut, Mekanisme Thrust Fault
-
Cuaca Hari Ini: Hujan Merata di Kota-kota Besar Jawa dan Sumatera
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram