Tujuh polisi yang diduga memukuli demonstran dalam unjuk rasa di Hongkong bulan lalu ditangkap pada hari Rabu (26/11/2014). Ketujuhnya ditangkap atas tuduhan penyerangan.
Sebuah televisi setempat berhasil merekam aksi polisi yang menendangi seorang demonstran pro-demokrasi pada tanggal 15 Oktober silam. Ketika dipukuli, si demonstran berada dalam keadaan terikat.
Kendati sudah mengamankan polisi yang terlibat, pemerintah tetap menuai kritik. Pasalnya, pemerintah dinilai lamban menangani isu tersebut.
Menanggapi kritik tersebut, polisi pun angkat bicara.
"Polisi menegaskan kembali bahwa jika ada anggota korps keamanan yang melakukan tindakan ilegal, Polisi akan menanganinya dengan serius dan akan melakukan penyelidikan secara adil dan tidak memihak," ujar pihak kepolisian seperti dilansir The New York Times.
Namun, hingga saat ini, polisi belum menjerat ketujuh polisi tersebut dengan tuduhan serius. Sebab, menurut polisi, penyelidikan belum berakhir.
Penangkapan ketujuh polisi tersebut terjadi menyusul aksi demonstrasi di kawasan Mong Kok, Hongkong hari Rabu (26/11/2014). Di tempat itu, demonstran telah berkemah selama dua bulan dalam rangka aksi demo menentang peraturan baru pemilihan umum yang diperkenalkan pemerintah. Demo tersebut berujung ricuh. Demonstran terlibat bentrok dengan polisi yang mencoba membuabarkan kemah para demonstran. (UU News)
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
Kala Megawati Kenang Momen Soeharto Tolak Bung Karno Dimakamkan di TMP
-
Peringatan Megawati Buat Dunia: Penjajahan Kini Hadir Lewat Algoritma dan Data
-
Wanti-wanti Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem, DPRD Pesimistis Jakarta Bebas Banjir, Mengapa?
-
Ada Apa dengan Jokowi? Batal Hadiri Kongres III Projo Karena Anjuran Tim Dokter
-
Pengunjung Tak Perlu Cemas, Ini Kantong-kantong Parkir Konser BLACKPINK di SUGBK Jakarta
-
Megawati Ingatkan Soal Bahaya AI: Buat Saya yang Paling Baik Adalah Otak yang Diberikan Tuhan
-
Cahaya dan Harapan di HLN ke-80: PLN Sambungkan Listrik Gratis bagi Keluarga Prasejahtera di Padang
-
Wapres Gibran Undi Doorprize di Acara Mancing, Ray Rangkuti Ketawa Ngakak: Aku Gak Bisa Lagi Ngomong
-
Pidato di Peringatan KAA ke-70, Megawati: Kemerdekaan Palestina Harus Penuh, Tanpa Tawar-Menawar!
-
Update Banjir Jakarta: Dua RT Ini Masih Tergenang, Belasan Wilayah Sudah Surut Usai Hujan Deras