Suara.com - Penelitian peninggalan megalitikum Situs Gunung Padang di Desa Karyamukti Kecamatan Cempaka Kabupaten Cianjur Jawa Barat tetap akan dilunjutkan.
Hal itu dilakukan untuk menyingkap peradaban dan budaya manusia pada masa lampau.
"Penelitian peradaban manusia masa lampau ini penting untuk diketahui karena bisa mengangkat jati diri bangsa Indonesia," kata Kepala Pusat Arkeologi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Bagyo Prasetyo usai Seminar di UI Depok, Selasa (2/12/2014).
Menurut dia, dilihat dari bangunan yang ada di Situs Gunung Padang ini bangsa kita pada masa lampau mempunyai budaya yang luhur dan hidup dalam bergotong royong. Ini tentunya menjadi pegangan bagi para pemimpin bangsa Indonesia saat ini.
"Kita ini bangsa yang khas dan mempunyai budaya luhur dan bergotong royong. Ini harusnya menjadi contoh yang baik bagi kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini," ujarnya.
Ia mengatakan pihaknya telah melakukan penelitian Situs Gunung Padang itu sejak 1979 hingga 1984 dan dilanjutkan dengan penelitian-penelitian berikutnya.
"Bukan hanya Situs Gunung Padang saja yang terus dilakuan penelitian tetapi juga penelitian situs-situs lainnya," katanya.
Mengenai berbagai pandangan yang berbeda antara peneliti satu dengan peneliti lainnya, Bagyo mengatakan tak mempermasalahkannya karena masing-masing mempunyai argumen sendiri-sendiri sesuai dengan keahliannya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Misteri Gunung Padang Makin Terkuak, Pilar Ruang Bawah Tanah dan Struktur Raksasa Ditemukan!
-
5 Misteri Terbesar Gunung Padang yang Siap Dibongkar Tim Arkeolog Nasional
-
Situs Gunung Padang Berpotensi Cuan, Pemkab Cianjur Undang Investor
-
Misteri Gunung Padang: Jejak Peradaban Tertua di Dunia
-
4 Fakta-Fakta Piramida Toba, Ditemukan Tidak Sengaja, Diklaim Mirip Gunung Padang
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Polisi Berpeci Hitam Kawal Aksi Bela Palestina, Pesannya Bikin Adem Ribuan Massa di Monas
-
Drama Roy Suryo Cs 'Geruduk' Makam Keluarga Jokowi: Curigai Ibu Kandung, Gibran Ucap Terima Kasih
-
Kadistamhut DKI Jakarta Sebut 3.635 Pengunjung Ramaikan Wisata Malam Perdana di Ragunan
-
Berkah Pedagang Makanan di Wisata Malam Ragunan, Omzet Mencapai Rp 4 Juta!
-
Lampu Dianggap Kurang Terang, Ragunan Siap Evaluasi Wisata Malam Tanpa Ganggu Satwa
-
Perdana Buka Wisata Malam, Ragunan Langsung Diserbu Ribuan Pengunjung!
-
Ragunan Buka Malam Hari, Jadi Spot Romantis Baru Buat Pasangan Malam Mingguan
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo