Suara.com - Istri calon Kapolri Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Budi Gunawan, Susilawati Rahayu mengaku pasrah dan menyerahkan semuanya kepada Tuhan setelah KPK menetapkan suaminya menjadi tersangka dalam kasus dugaan transaksi mencurigakan dan rekening gendut.
"Menyikapi kejadian yang baru kami lihat di televisi, kami berserah kepada Allah tentunya yang baik, yang benar akan terlihat," ujar Susilawati di kediamannya, Jalan Duren Tiga Barat VI No 21, Jakarta Selatan, Selasa (13/1/2015) petang.
Susilawati juga mengaku ikhlas, dan meyakini bahwa suaminya (Budi Gunawan) tidak bersalah seperti yang telah diduga oleh KPK.
Lembaga anti rasuah itu menilai Budi Gunawan menerima hadiah atau janji (hadiah) pada saat menjabat sebagai Kepala Biro Bimbingan Karir SDM Mabes Polri pada tahun 2004-2006.
"Kami ikhlas. Kami yakin dan percaya kebaikan dan kebenaran akan terlihat juga," tambah Susilawati.
Dia juga mengatakan akan terus mendampingi dan mendukung sang suami dalam menjalani proses pemeriksaan yang nantinya akan dilakukan KPK.
"Tidak hanya suka saja, dukanya juga harus bersama," jelas Susilawati.
Berita Terkait
-
Isu Pencopotan Kapolri Mencuat, Ini Kata Pengamat soal Pengganti Listyo Sigit
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
Jejak Emas Komjen Suyudi Ario Seto: Kepala BNN yang Masuk Bursa Calon Kapolri
-
Namanya Meroket di Bursa Calon Kapolri, Komjen Suyudi Ario Seto Akhirnya Buka Suara: Tidak Benar!
-
Heboh Isu Pergantian Kapolri, Komjen Suyudi Ario Seto Mencuat Gantikan Jenderal Listyo Sigit?
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis