Suara.com - Sehari setelah KPK menetapkan Komisaris Jenderal Budi Gunawan menjadi tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi, Rabu (14/1/2015), rumah Budi di Jalan Duren Tiga Barat VI, nomor 21, Pancoran, Jakarta Selatan, dijaga anggota Brimbob bersenjata.
Menurut pantauan suara.com, pasukan Brimob dari Datasemen A Kwitang itu mulai terlihat pukul 16.45 WIB. Mereka datang dengan mengendarai lima sepeda motor.
Saat ini, di sekitar rumah Budi, terdapat delapan anggota Brimob.
"Kami disuruh patroli ya udah kami ke sini," kata anggota Brimob yang tidak mau disebutkan namanya, di depan rumah Budi.
Beredar kabar, penyidik KPK akan melakukan penggeledahan di rumah calon tunggal Kapolri itu.
Penetapan Budi menjadi tersangka mengejutkan banyak pihak, terutama Polri dan DPR. Sebab, status itu diberikan sehari menjelang fit and proper test di Komisi III DPR.
Kendati status baru Budi diperdebatkan secara etis oleh anggota DPR, nyatanya fit and proper test tetap dilaksanakan, bahkan sembilan fraksi kemudian mendukung Budi menjadi Kapolri.
Kecuali Fraksi Demokrat yang tidak mau hadiri fit and proper test dengan alasan status Budi sudah tersangka. Fraksi ini pun meminta Presiden Jokowi menarik kembali pencalonan Budi menjadi Kapolri.
Besok, DPR akan melaksanakan sidang paripurna DPR untuk memutuskan sikap resmi lembaga.
KPK menetapkan Budi menjadi tersangka pada Selasa (14/1/2015). KPK menyatakan memiliki dua alat bukti kuat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
Prabowo Tegas Bantah Dikendalikan Jokowi: Aku Hopeng Sama Beliau, Bukan Takut!
-
Pamer KTA Palsu Dalih Tangkap Orang di Kalijodo, Polisi Abal-abal Gondol HP hingga Motor Abang Ojol
-
KPK Sita Aset Satori: Dari Ambulans hingga Kursi Roda Diduga Dibeli Pakai Uang Haram
-
Formappi: Putusan MKD DPR RI Mengecewakan, Abaikan Pelanggaran Etik Cuma Fokus pada Hoaks
-
Modal Airsoft Gun, Dandi Ngaku Reserse Narkoba Polda Metro, Sikat Motor-HP Ojol di Penjaringan
-
Ratusan Insan Sinar Mas Tuntaskan Pendidikan Komponen Cadangan
-
Dikirim ke Bali, ASN Terlibat Modus Baru Peredaran Ganja Lewat Kerangka Vespa
-
Pencarian Berakhir Pilu: Jasad Mahasiswa KKN UIN Semarang Ditemukan 10 Km dari Lokasi Hanyut
-
Detik-detik Kakak Adik di Kendal Ditemukan Lemas, 2 Minggu Jaga Jasad Ibu Cuma Minum Air Putih
-
Ditangkap di Laut Natuna Utara, Kapal Berbendera Vietnam Diduga Angkut 80 Ton Ikan Hasil Curian