Suara.com - Forum Pegawai Merpati meminta Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bisa membantu memberi kepastian terhadap nasib PT. Merpati Nusantara Airlines (Persero).
"Sebenarnya kami sebagai pegawai Merpati, di dalam situasi yang tidak menentu ini, hanya meminta kepastian terhadap nasib kami saja," ujar Sekretaris Jenderal Forum Pegawai Merpati Ery dalam konferensi pers di gedung Badan SAR Nasional, Jalan Angkasa B 15, Kav 2-3, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (15/1/2015).
Ery menambahkan nasib perusahaan Merpati ada di tangan pemerintah.
"Yang kami harapkan adalah kepastian dibayarkannya hak pegawai," kata dia.
Ery mengatakan sebelum BUMN ini dinyatakan ditutup oleh pemerintah, gaji pegawai yang belum dibayar, termasuk denda, THR, UMTL, dan jam terbang sejak Desember 2013 sampai Desember 2014 senilai Rp341,8 miliar harus segera dibayarkan.
"Kalau Merpati ditutup, maka hak pegawai yang di dalamnya seperti Jamsostek, iuran dana pensiun dan termasuk pajak sebesar Rp1,45 triliun (termasuk gaji pegawai yang belum terbayarkan) agar dapat prioritaskan dibayarkan lunas," kata Ery.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta