Suara.com - Proses pembayaran asuransi bagi korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 masih dalam tahap proses verifikasi pendataan keluarga korban.
Corporate Communication AirAsia Indonesia, Cleopas Danang. Proses verifikasi data itu terkoordinir dengan baik.
"Saya belum mengetahui perkembangan lebih lanjut, namun masih dalam tahap proses verifikasi pendataan anggota keluarga. Namun, saya pastikan semua akan terkoordinir dengan baik," kata Danang dalam keterangan persnya di Polda Jawa Timur, Surabaya, Jumat (16/1/2014).
Ia mengatakan, saat ini pihak AirAsia masih fokus membantu pencarian korban, namun pihaknya juga tidak akan meninggalkan kewajibannya membayar asuransi sesuai dengan aturan pemerintah.
Danang menjelaskan, dalam upaya pembayaran asuransi, AirAsia juga telah menyiapkan "care giver" atau semacam tim untuk menjembatani antara keluarga korban dengan pihak maskapai dalam memroses sejumlah dokumen yang dibutuhkan.
Tujuannya, kata Danang, untuk memastikan asuransi diterima pihak yang tepat, sebab ada beberapa orang yang menjadi korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 merupakan satu keluarga.
"Sekarang proses verifikasi sedang berlangsung, sebab kami ingin memberikan kepada orang yang tepat karena ada beberapa yang sulit, yakni satu rumah menjadi korban semua," ucapnya.
Sebelumnya, Direktur Keselamatan dan Keamanan AirAsia Indonesia, Kapten Ahmad Sadikin juga berjanji segera melakukan pembayaran seperti yang diminta pemerintah.
"AirAsia akan tetap bertanggung jawab memberikan asuransi sebagaimana diatur Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 77 tahun 2011," tambahnya.
Terkait validitas ahli waris, AirAsia juga sudah bekerja sama dengan sejumlah notaris dan pengacara untuk mengatur pemberian asuransi bagi yang berhak mendapatkan asuransi.
Sementara itu, Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 77 tahun 2011 Bab II Pasal 3 menyebutkan ganti rugi penumpang meninggal dunia akibat kecelakaan udara sebesar Rp1,25 miliar per penumpang. (Antara)
Tag
- # air asia
- # pesawat air asia
- # airasia
- # airasia hilang
- # airasia jatuh
- # airasia qz8501
- # badan pesawat airasia
- # asuransi airasia
- # ekor airasia
- # evakuasi airasia
- # evakuasi korban airasia
- # jenazah airasia
- # ekor pesawat airasia
- # jenazah korban airasia
- # jenazah penumpang airasia
- # klaim asuransi airasia
- # pencarian airasia
Berita Terkait
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
Promo AirAsia Diskon Hingga 33 Persen untuk Semua Penerbangan!
-
G-Dragon Konser di Jakarta! 5 Hotel Strategis Ini Bisa Dibooking Buat Bikin Nonton Makin Nyaman
-
Penerbangan Langsung Adelaide - Denpasar Dimulai, Kemenpar Optimistis Gaet 1,9 Juta Turis Australia
-
Rute Baru AirAsia yang Dinanti Wisatawan: Adelaide ke Bali Kini Tanpa Transit
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Bantah Eksekusi Silfester Kedaluwarsa, Kejagung Minta Kuasa Hukum Bantu Hadirkan Kliennya: Tolonglah
-
Kasus Korupsi Kredit Sritex, Kejagung Kembali Sita Aset Eks Dirut Iwan Lukminto
-
Berkas Perkara Delpedro Cs Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pengacara Lawan Balik Lewat Praperadilan
-
Menteri PPPA: Di Kampus Perlu Dibangun Budaya Saling Menghormati dan Ruang Aman
-
Geger Anak Eks Walkot Cirebon Maling Sepatu di Masjid, Kasusnya Disetop Polisi, Ini Alasannya!
-
Minta MK Hapus Uang Pensiun DPR, Lita Gading Dibalas Hakim: Mereka kan Kerja
-
DPR Soroti Kasus Narkoba Ammar Zoni di Rutan: Indikasi Peredaran Gelap Narkoba Masih Marak
-
Suka Metal dan 'Kerja Kerja Kerja', 4 Kemiripan Calon PM Jepang Sanae Takaichi dengan Jokowi
-
KPK Dalami Peran Eks Dirut Perhutani soal Izin dan Pengawasan di Kasus Korupsi Inhutani V
-
Demi Sang Pendiri, Driver Gojek Beri Dukungan ke Nadiem di Sidang Praperadilan Korupsi Laptop