Suara.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) melaporkan biaya operasional selama 16 hari proses pencarian pesawat AirAsia QZ8501 jurusan Singapura-Surabaya.
Kepala Basarnas Soelistyo mengatakan telah menghabiskan total anggaran sebesar Rp570 juta untuk proses pencarian ini.
"Total anggaran yang dikeluarkan sebesar Rp570 juta selama 16 hari pencarian," ujar Soelistyo dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR, Jakarta, Selasa (20/1/2015).
Anggaran ini terbilang kecil untuk proses pencarian yang melibatkan sejumlah negara. Dirinya menepis anggapan biaya operasi pencarian pesawat tersebut akan menghabiskan anggaran yang besar.
"Jadi yang dikhawatirkan selama ini tidak benar," tutup dia.
Menurut Soelistyo, kecilnya anggaran ini salah satunya karena kapal asing yang ikut melakukan pencarian tidak mengisi bahan bakar dari pemerintah Indonesia.
"Selama berhari-hari, kapal pencari yang dari luar (negeri) tidak meminta BBM. Mereka membawa kapal tangker sendiri. Tetapi biaya paling besar memang berasal dari BBM," jelas dia.
Selain itu, Soelistyo mengatakan, kecilnya anggaran ini dikarenakan banyak sponsor yang membantu proses pencarian tersebut. Seperti, sebagian bahan bakar kapal yang dibantu oleh SKK Migas dan perusahaan-perusahaan dibawah binaannya secara gratis.
"Kita juga dapat dari SKK Migas. Jadi mudah-mudahan anggarannya tidak besar karena masyarakat dan Pemda juga turut membantu," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
Promo AirAsia Diskon Hingga 33 Persen untuk Semua Penerbangan!
-
G-Dragon Konser di Jakarta! 5 Hotel Strategis Ini Bisa Dibooking Buat Bikin Nonton Makin Nyaman
-
Penerbangan Langsung Adelaide - Denpasar Dimulai, Kemenpar Optimistis Gaet 1,9 Juta Turis Australia
-
Rute Baru AirAsia yang Dinanti Wisatawan: Adelaide ke Bali Kini Tanpa Transit
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
CEK FAKTA: Sufmi Dasco Menyesal Jadi Relawan Prabowo
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara