Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku pasrah setelah Indonesia Traffic Watch (ITW) melayangkan gugatan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) terkait penerapan pelarangan kendaraan bermotor melintas Jalan MH Thamrin-Medan Merdeka Barat.
"Gugat aja dulu, nggak apa-apa. Kita udah biasa digugat, tunggu aja, pasrah," ucap Basuki yang biasa disapa Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (20/1/2015).
Kebijakan pelarangan itu telah diterapkan pemprov sejak 17 Desember 2014 lalau dan mulai tanggal 18 Januari 2015 kemarin sudah diberlakukan sistem tilang bagi pengendara roda dua yang kedapatan menerobos.
Walaupun banyak pihak yang menolak kebijakan itu, Ahok malah berdalih, kebijakan yang telah diterapkan itu mampu mengatasi kemacetan dan menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas. hanya saja butuh waktu agar kebijakan itu benar-benar dapat dirasakan masyarakat.
"Biasa kok itu. Mereka mesti dipaksa sedikit, nanti juga akan tahu kok manfaatnya," jelas Mantan Bupati Belitung Timur itu.
Untuk diketahui, hari ini Indonesia Traffic Watch (ITW) telah menggugat Pergub DKI No 195 tahun 2014 tentang pembatasan sepeda motor yang keluarkan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). ITW telah mengajukan permohonan pengujian materiil atau judicial review ke Mahkamah Agung (MA).
Berita Terkait
-
Bantah Bullying! Gubernur DKI Ungkap Motif Ledakan di SMAN 72: Ternyata Ini Pemicunya
-
Prabowo Pangkas Rp15 Triliun, Tunjangan ASN DKI dan KJP Aman? Ini Janji Tegas Gubernur!
-
Atasi Keluhan Pengemudi Ugal-ugalan, Gubernur Pramono Setujui Pelatihan 1.000 Sopir Baru Mikrotrans
-
Pramono Anung Usul Revitalisasi Kota Tua dan Pembangunan RS Internasional Sumber Waras Masuk PSN
-
Tak Ingin Insiden SMA 72 Terulang, Gubernur Pramono Tegaskan Setop Praktik Bullying di Sekolah
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Prabowo Sudah Dengar Gerindra di Sejumlah Daerah Tolak Budi Arie Gabung, Suara Bakal Dipertimbangkan
-
Tok! DPR-Pemerintah Sepakati Bawa RUU KUHAP ke Paripurna untuk Disahkan, Ini Substansinya
-
Jelang Hari HAM Sedunia, Yusril Sebut Tak Ada Bahasan Amnesti-Abolisi untuk Aktivis Demo Agustus
-
Jelaskan Ada Pengkondisian dalam Akuisisi Kapal, KPK Bantah Kriminalisasi Kasus ASDP
-
Bakal Rombak Sistem Rujukan BPJS, Menkes Budi Tak Mau Bertele-tele: Nanti Pasien Keburu Wafat
-
Aktivis Feminis Desak Negara Akui Femisida Sebagai Kejahatan Khusus dan Masuk UU
-
Menkes Wacanakan Kelas Standar Bagi Peserta BPJS: Nggak Usah Cover yang Kaya, Fokus yang Bawah Aja
-
Satu Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi Bedah Plastik, Total 20 Siswa Masih Dirawat
-
Soal Tim Reformasi, DPR Harap Bukan Cuma 'Kosmetik': Polri Harus Kembali ke Mandat Konstitusi
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara