Suara.com - Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny F Sompie membantah penangguhan penahanan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto karena desakan yang begitu besar dari masyarakat. Menurut Ronny, hal itu lebih karena pertimbangan hukum dari Kepala Bareskrim Irjen Pol Budi Waseso.
"Apa yang disampaikan Wakapolri dijabarkan kabareskrim dengan mekanisme hukum yang ada. Tidak ada prubahan sikap Polri. Yang kita patuhi itu perintah hukum. Bukan tekanan dimana-mana," ucap Ronny dalam diskusi politik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (24/1/2015).
Ronny juga menerangkan keterlambatan BW dipulangkan lantaran kuasa hukum Bambang baru datang pada pukul 15.00 WIB.
"Tersangka Bambang Widjojanto sampai sore (itu) baru bisa diperiksa karena baru didampingi penasihat hukum," kata Ronny.
Seperti diketahui, BW baru dini hari tadi dapat kembali ke kediamannya karena ditangguhkan penahanannya. Padahal dalam pertemuan di Istana Bogor kemarin, Wakapolri Badrodin Haiti berjanji memulangkan Bambang pada siang hari.
Bambang bersikap kooperatif dan bersedia dipanggil untuk pemeriksaan. Sehingga diputuskan tak ada alasan untuk tetap melakukan penahanan.
"Apa yang disampaikan wakapolri dijabarkan kabareskrim dengan mekaniems hukum yang ada. Tidak ada prubahan sikap Polri. Yang kita patuhi itu perintah hukum. Bukan tekanan dimana-mana," ucapnya.
"Polri menangani kasus ini betul-betul murni hukum walapun banyak yang berspekulasi negatif," tambah Ronny.
BW baru dikeluarkan dari Bareskrim Mabes Polri sekitar puk 01.20 WIB setelah diperiksa kurang lebih 3 jam pimpinan lembaga anti korupsi ini mendapatkan 8 pertanyaan dati penyidik. Sebelumnya, BW disangka memerintahkan orang untuk memberi kesaksian palsu di MK terkait pilkada Kotawaringin Barat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD