Suara.com - Sedikitnya 17 orang meninggal dunia dalam aksi unjuk rasa memperingati dimulainya pemberontakan rakyat yang menumbangkan rezim Presiden Mesir Hosni Mubarak pada hari Minggu (25/1/2015). Unjuk rasa ini disebut-sebut menjadi yang paling berdarah sejak Presiden Abdel Fattah al Sisi, seorang mantan jenderal Mesir, terpilih sebagai kepala negara tahun lalu.
Korban paling banyak jatuh di Matariya, sebuah kawasan di pinggiran Kota Kairo, yang menjadi basis pendukung Ikhwanul Muslimin. Sejumlah saksi mata mengatakan, pasukan khusus polisi menembaki massa demonstran. Delapan orang, termasuk seorang polisi, tewas dalam insiden tersebut.
Di Alexandria, kota terbesar kedua di Mesir, bentrokan massa demonstran dengan polisi menewaskan enam orang. Gelombang unjuk rasa berujung bentrok disulut pula oleh kematian Shaimaa Sabbagh, aktivis perempuan dari kelompok liberal yang tewas tertembak dalam protes hari Sabtu (24/1/2015).
Seorang juru bicara Kementerian Kesehatan mengatakan, anggota Partai Aliansi Populer Sosialis (SPAP) itu tewas tertembus peluru yang diduga ditembakkan polisi di bagian wajah dan punggungnya. Prosesi pemakaman Shaimaa digelar di kampung halamannya di Alexandria pada hari Minggu dan diikuti oleh sekitar 1.000 orang.
Detik-detik tertembaknya Shaimaa terabadikan oleh seorang juru foto dari surat kabar Al Youm Al Saabi. Lensa kamera sang juru foto menangkap dengan jelas kondisi Shaimaa sesaat setelah peluru menembus tubuh dan wajahnya.
Sebelum ambruk, Sayyed Abu el Ela, seorang rekan aktivis, yang juga suami Shaimaa, menangkap tubuh perempuan berumur 32 tahun itu. Ia segera dilarikan ke sebuah rumah sakit.
Namun malang, nyawa Shaimaa tak tertolong. Ibu yang masih memiliki seorang putra berusia lima tahun itu pun tewas bersimbah darah. Kementerian Dalam Negeri Mesir mengatakan, Shaimaa bukan terkena peluru polisi. Mereka menyebut, Shaimaa tewas oleh pihak tak dikenal yang 'menyusupi' aksi tersebut. (Reuters)
Tag
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global