Suara.com - Seorang guru MTS di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, yang sedang belajar mengemudikan mobil Toyota Kijang di jalan Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, menabrak serombongan siswa SD yang hendak ke lapangan mengikuti pelajaran olah raga.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden yang dilaporkan terjadi Rabu (28/1/2015) pagi tersebut, namun 10 siswa dikabarkan mengalami luka-luka sehingga harus menjalani perawatan di puskesmas dan rumah sakit setempat.
"Satu korban di antaranya luka cukup serius sehingga langsung dilarikan ke instalasi rawat darurat RS Era Medika, Ngunut," kata Kanit Laka Polsek Ngunut, Ipda Sunarto.
Dari 10 siswa yang tertabrak mobil Lasirin (55), nama pengemudi yang diduga belum menguasai teknik menyetir mobil dengan baik itu, lima di antaranya mengalami luka lecet ringan, dua siswa mengalami luka stadium sedang, dan satu siswa luka parah karena mengalami pendarahan hidung dan mulut.
Delapan dari 10 siswa itu kemudian dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk segera mendapat perawatan.
"Dua siswa yang hanya terserempet dan tidak luka serius boleh pulang karena kondisinya cukup baik, hanya sedikit mengalami shok," terangnya.
Lasirin yang tidak mengalami luka-luka sedikitpun kemudian dibawa polisi ke Mapolsek Ngunut untuk menjalani serangkaian pemeriksaan.
Belum ada penetapan tersangka dalam kasus kecelakaan tersebut. Sunarto mengatakan, pihaknya masih berkonsentrasi memeriksa saksi-saksi serta mempelajari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kasus ini langsung kami tindaklanjuti, dengan melakukan pemeriksaan terhadap pengendara mobil Toyota Kijang tersebut," tegasnya.
Ia lalu membeberkan kronologi kecelakaan yang mengakibatkan 10 siswa SDN 06 Pulosari tertabrak.
Papar Sunarto, insiden bermula ketika pelaku yang kesehariannya mengajar di MTSN Pulosari berinisiatif mengisi waktu luangnya sebelum mengajar sore, dengan belajar menyetir mobil yang baru dibelinya.
Latihan menyetir yang dilakukan di lingkungan tempat tinggalnya itu awalnya berjalan lancar.
Mobil diketahui melaju dengan kecepatan pelan dari arah selatan menuju utara.
"Saat itu, di depan mobil yang dikendarai oleh pelaku terdapat siswi SD yang akan pergi berolah raga," paparnya.
Lasirin mengaku menghadapi masalah saat mobilnya berpapasan dengan sebuah truk pengangkut pasir dari arah utara menuju selatan.
Tag
Berita Terkait
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Nyalip Tak Hati-hati, Calya Disopiri Mahasiswa Myanmar Seruduk Minitrans di Duren Tiga
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Video Viral Badan Pesawat di Jalan Soetta, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Tangannya Patah, Kesaksian Warga Soal Korban Terbaru Lubang 'Maut' di Jalan Raya Parung
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang