Suara.com - Politisi Golkar Bambang Soesatyo bersikeras menganggap Presiden Joko Widodo melanggar konstitusi setelah membatalkan pelantikan Budi Gunawan sebagai Kepala Kepolisian Indonesia. Jokowi sudah memilih Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri.
Anggota Komisi Hukum DPR itu menjelaskan Jokowi juga tidak menghargai prosedur uji kelayakan dan kepatutan di DPR. Maka itu menurut dia, tidak ada jaminan Badrodin lancar menjadi Kapolri.
"Badrodin Haiti bagus. Tapi kita bicara soal konstitusi. Sampai hari ini kami menilai presiden malanggar," ujar Bambang di Cikini, Jakarta Sabtu (21//2015).
Sebelumnya, Pencalonan Budi Gunawan sudah disetujui Komisi III DPR dan paripurna. Persetujuan itu di awal-awal Budi menyandang status tersangka yang diberikan KPK karena diduga melakukan gratifikasi.
Namun Jokowi akhirnya membatalkan pelantikan Budi. Jokowi mengganti Badrodin Haiti sebagai calon Kapolri. Penggantian itu dilakukan dengan alasan untuk gejolak di masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?
-
Mendagri Tito Minta Pemda Segera Lakukan Sinkronisasi Program, Agar Tak Boros Anggaran
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025