Suara.com - Aparat Polda Metro Jaya bersama jajaran polres dan polsek menangkap 244 tersangka pelaku kejahatan, termasuk begal.
"Terdapat 43 kasus curas, 38 kasus curat dan 63 kasus curanmor dengan jumlah tersangka 244 orang termasuk 13 pelaku dari Lampung," kata Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Unggung Cahyono di Jakarta, Jumat (27/2/2015).
Unggung mengungkapkan petugas melumpuhkan tujuh orang dari 93 pelaku yang terlibat pencurian dengan kekerasan dengan tembakan karena mereka melawan petugas menggunakan senjata tajam dan senjata api.
Selain menangkap para tersangka, Unggung menyebutkan petugas juga menyita barang bukti 14 pucuk senjata api, terdiri dari sepucuk senjata api organis, sepucuk airsoft gun dan sisanya senjata api rakitan.
Barang bukti lainnya diamankan yakni 140 bilah senjata tajam, 120 unit motor, 21 unit mobil, 167 unit telepon selular, 46 butir peluru, 15 kunci T, perhiasan, televisi dan sejumlah uang tunai.
Terkait kasus itu, polisi memproses hukum para pelaku sesuai tindak pidana yang dilakukan.
Unggung menyatakan aksi kejahatan yang dilakukan para tersangka berdampak terhadap situasi keamanan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan sekitarnya.
"Jika tidak dikelola dengan baik akan berdampak," ujar Unggung.
Pengungkapan kasus kejahatan tersebut dilakukan jajaran aparat Polda Metro Jaya dalam operasi skala besar secara secara serentak sejak Januari-Februari 2015. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara