Suara.com - Kasus pencurian dengan kekerasan di jalan raya atau yang bekalangan dikenal dengan sebutan begal di wilayah Jawa Barat (Jabar), sejauh ini sebenarnya masih tidak terlalu banyak atau kecil persentasenya. Hal itu antara lain seperti disampaikan oleh Kapolda Jabar, Irjen Pol M Iriawan, Rabu (4/3/2015).
Menurut Iriawan, dibandingkan dengan kasus lain yang serupa, seperti pencurian kendaraan bermotor atau curanmor, serta pencurian dengan pemberatan, kasus pencurian dengan kekerasan atau begal itu masih kecil persentasenya.
Dalam dua tahun terakhir, menurut Iriawan, kasus pencurian dengan kekerasan yang ditangani aparat di wilayah Polda Jabar, masih berada di angka terendah dibandingkan kasus curanmor atau pencurian dengan pemberatan. Pada 2013 misalnya, kasus pencurian dengan pemberatan tercatat mencapai 3.421 kasus, pencurian dengan kekerasan sebanyak 1.031 kasus, sementara curanmor mencapai 7.199 kasus.
Dari total tiga kasus itu, menurut Iriawan lagi, maka kasus pencurian dengan kekerasan terhitung hanya sekitar 8 persen. Kasus pencurian dengan kekerasan itu sendiri juga perlu dibagi lagi, yakni pencurian dengan kekerasan di jalan raya, di rumah, maupun di tempat lainnya.
"Jika dijumlahkan lagi, hanya sekitar 4 persen kasus pencurian dengan kekerasan di jalan raya, (atau) yang sekarang dikenal dengan sebutan begal," ungkap Iriawan, di Mapolres Karawang, Rabu (4/3).
Sementara pada tahun 2014, masih menurut Iriawan, kasus curanmor mencapai sebanyak 6.305 kasus, pencurian dengan pemberatan sebanyak 3.146 kasus, sementara kasus pencurian dengan kekerasan hanya 925 kasus. Sedangkan sepanjang Januari hingga Februari 2015, kasus pencurian dengan kekerasan juga menurutnya tercatat hanya mencapai 76 kasus, sementara pencurian dengan pemberatan ada 77 dan kasus curanmor mencapai 541.
"Jadi sebenarnya, kasus pencurian dengan kekerasan di jalan raya yang dikenal dengan sebutan begal, itu tidak luar biasa. Justru pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang cukup tinggi kasusnya," kata Iriawan lagi. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana