Suara.com - Warga Jakarta dan Bandung dijamin akan direpotkan untuk urusan lalu lintas selama ajang pertemuan peringatan Konferensi Asia Afrika ke 60 di dua kota itu karena sejumlah ruas jalan bakal ditutup.
Kalau di Bandung penutupan sejumalh ruas jalan hanya berlangsung sehari pada Jumat depan (24/4/2015), warga Jakarta justru bakal merasakan ‘neraka’ di jalanan mulai Senin besok (20/4/2015).
Khusus di Jakarta, sejumlah ruas jalan yang bakal menjadi target penutupan adalah Jalan Sudirman pada pukul 6-9 pagi dan sore hari saat delegasi pertemuan KAA menuju ke lokasi dan pulang dari lokasi pertemuan.
Untuk mengantisipasi hal itu, Polda Metro Jaya akan merekayasa dan memberikan jalur alternatif pada jam-jam tersebut.
Betikut rute pengalihan jalur lalin selama KAA berlangsung:
1.Pengalihan arus yang disiapkan yakni jalur lalu lintas di Pancoran-Kuningan-Blok M yakni pertama arus kendaraan yang datang dari arah MT Haryono menuju Gatot Subroto dialihkan ke kiri Pasar Minggu dan arus kendaraan yang datang dari Dr Supomo maupun dari Pasar Minggu diluruskan atau dialihkan ke Jl MT Haryono dan arus kendaraan yang dari Pasar Minggu bisa dialihkan ke Jl Duren Tiga.
2. Arus kendaraan datang dari arah Mampang menuju Rasuna Said bisa dialihkan melalui Jl Duren Tiga, Mampang Prapatan 7 (Jl Bangka) atau Jl Kapten Tendean-Wolter Monginsidi.
3. Arus kendaraan yang datang dari Jl Panglima Polim menuju Jl Sisingamangaraja dialihkan ke Melawai atau Jl Sultan Iskandarsyah-Wijaya I atau melalui Jl Tirtayasa, adapun jalan lainnya melalui jalan ke kiri Kyai Maja-ke kanan Jl Trunojoyo-Wolter Monginsidi dan seterusnya.
4. Pengalihan arus lalu lintas di sekitar Senayan yaitu pertama arus lalulintas yang datang dari timur ke barat Jl Gatot Subroto dialihkan ke Jl Jenderal Sudirman-Sisingamangaraja dan seterusnya atau dialihkan melingkar Semanggi arah utara-Jl Jenderal Sudirman-MH Thamrin dan seterusnya.
5. Kendaraan roda empat dimasukkan ke GT Senayan, kemudian ketiga arus lalulintas yang ingin melintas gerbang pemuda diluruskan di sekat dua.
6. Arus lalulintas yang datang dari Jl Asia Afrika yang ingin melintas gerbang pemuda diluruskan arah Palmerah Kelima arus kendaraan yang datang dari arah Sisingamangaraja yang ingin masuk Pintu 1 Senayan diluruskan arah JL Jenderal Sudirman-Semanggi dan seterusnya.
7. Arus kendaraan yang datang dari arah Sisingamangaraja yang ingin masuk Pintu V Senayan diluruskan arah Jl Jenderal Sudirman-Semanggi dan seterusnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Mensesneg: 24 Perusahaan Pemegang HPH dan HTI Diaudit Kementerian Kehutanan
-
Antisipasi Cuaca Ekstrem Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2026, Pemprov DKI Lakukan Ini
-
KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus Eiger
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan