Suara.com - Seorang penumpang perempuan maskapai Southewst Airlines nekat menusuk penumpang lainnya yang sedang asik tertidur jelang take off di Bandara Chicago, Amerika.
Seperti terlihat dalam video yang dilansir dari Independent, Sabtu (19/4/2015), pesawat gagal take off sampai pelaku dan korban digiring keluar dari pesawat dengan kode penerbangan 577 dengan tujuan Manchester, New Hampshire.
Juru bicara maskapai menjelaskan kalau perempuan yang tidak disebutkan namanya itu rupanya kesal dengan suara ‘ngorok’ penumpang lain, yang diketahui bernama Lenny Madarski (68).
“Seorang penumpang diusir dari penerbangan karena menusuk penumpang di sebelahanya dengan pulpen supaya menghentikan dengkurannya,” jelas Juru Bicara Southwest.
Sementara kepolisian setempat menawarkan Lenny apakah mau menuntut perempuan itu atau tidak.
Saksi mata, yang juga satu pesawat dengan korban becerita kepada ABC 7, korban terluka di lenggannya akibat tusukan pelaku. Namun, saksi yang juga teman korban menyebut kalau tusukan itu gara-gara Leny menyentuh pelaku.
“Seorang perempuan tua menusuk Lenny yang sedang tidur di lengannya dengan pulpen, hanya gara-gara tangannya menyentuh pelaku,” tulis saksi mata Michael Sutte di akun Twitter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
Terkini
-
Dihukum Ringan, 3 Polisi Kasus Rantis Pelindas Affan Kurniawan Cuma Disanksi Minta Maaf, Mengapa?
-
'Seperti Pembunuhan tapi Tak Ada yang Mati,' Analogi 'Skakmat' Kubu Nadiem untuk Kejagung
-
Soal Sosok J Ketua Dewan Pembina PSI, Raja Juli: Nanti Mas Ketum Yang Akan Umumkan ke Publik
-
Alarm Jakarta Tenggelam: Muhammadiyah Desak PAM Jaya Jadi 'PT' untuk Hentikan Sedot Air Tanah
-
Apes! Usai Liputan Sidang di PN Jakpus, HP Jurnalis ANTARA Dijambret di Gang Sempit
-
Kasus Affan Kurniawan, Tiga Brimob Ini Hanya Kena Sanksi Patsus 20 Hari dan Minta Maaf!
-
Menkum Resmi Serahkan SK Kepengurusan PSI 2025-2030, Cuma Semalam Langsung Jadi
-
Tenaga Surya Kalahkan Batu Bara, Namun Transisi Energi Masih Tertahan Kepentingan Fosil
-
Rudianto Lallo Soroti Teror Bom di Sekolah Internasional, Mendesak Respons Cepat Kepolisian
-
Kasus Ammar Zoni, DPR Sentil Rutan Salemba: Lapas Mestinya Bina Napi bukan Sarang Narkoba!