Suara.com - Kepala Badan Kepegawaian DKI Agus Suardika membeberkan tujuh alasan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melakukan demosi atau penurunan jabatan eselon III dan IV.
"Kriteria yang pertama itu kalau dia mengundurkan diri pasti kita ganti. Kedua sakit. Sakit yang dengan itu dia tidak bisa melaksanakan tugasnya, ketiga berkaitan moral, misalnya KDRT atau istrinya protes, yang keempat, tentu ini sudah melalui pemeriksaan inspektorat, adalah mereka yang bermain-main dengan uang, kelima tidak disiplin, keenam karena dia bermain main dengan proyek, dan yang ketujuh tidak berpartisipasi dalam kegiatan kerja bakti," ujar Agus di Balai Kota Jakarta, Senin (18/5/2015).
Salah satu yang paling disoroti ialah apabila pejabat terlibat kasus korupsi dan melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
Agus menekankan proses penurunan jabatan pejabat tetap dilakukan melalui proses pemeriksaan Badan Inspektorat DKI Jakarta.
"Mereka bisa diperiksa. Oleh inspektorat dong. Yang sudah menjadi catatan inspektorat itu. Misalnya gini, misalnya dia memberikan pelayanan terhadap masyarakat, kalau mereka terima suap dilaporkan, diperiksa," kata Agus.
"Demosi ini tentu sudah melalui pemeriksaan inspektorat. Mereka yang bermain-main dengan uang, misalnya sogok, memungut upeti, terlibat penyuapan (di-demosi). Kemudian, pejabat yang tidak disiplin dan tidak hadir lama juga," Agus menambahkan.
Pernyataan Agus disampaikan terkait dengan pelantikan sebanyak 649 pejabat eselon III dan IV di Balai Kota Jakarta pagi tadi.
Gubernur Jakarta berharap kepada para pejabat untuk benar-benar bisa melayani masyarakat dan jangan mempersulit pelayanan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Tak Kebagian Kupon Doorprize di HUT ke-80 TNI, Banyak Warga Kecewa
-
Musik Mendadak Mati, Penampilan NDX AKA di HUT ke-80 TNI Sempat Terhenti
-
Apa Bjorka Asli Benar-Benar Sudah Ditangkap? Muncul Akun Baru Usai Polisi Umumkan Penangkapannya
-
TNI Gelar Simulasi Penyediaan MBG Saat Bencana dalam Acara Perayaan HUT ke-80 di Monas
-
Lebih dari 100 Media Lokal dan 30 Pembicara Hadir di Local Media Summit 2025
-
Prabowo di HUT ke-80 TNI: Tak Ada Tempat untuk Pemimpin Tak Kompeten
-
Instruksi Prabowo ke Panglima TNI: Seleksi Pemimpin Tidak Perlu Terlalu Perhitungkan Senioritas
-
HUT TNI ke-80 di Monas, Warga Berebut Foto Saat Prabowo Melintas Naik Maung Putih
-
Prabowo Berulang Kali Ucapkan Terima Kasih Jelang Upacara HUT ke-80 TNI
-
TPA Ilegal Rowosari Ditutup, Pemkot Semarang Berjanji Akan Siapkan TPS Resmi