Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku banyak mendapatkan laporan dari staf Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI yang atasannya tidak berkerja secara maksimal.
Ahok bahkan sering menerima laporan ada pejabat yang tidak bisa menggunakan komputer dan hanya menggosok batu akik.
"Tadi staf di bawah juga lapor sama saya ‘banyak atasan saya yang ngetik pun nggak bisa pak. Ada juga yang cuma gosok-gosok batu akik pak," ungkap Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/5/2015).
Dengan banyaknya laporan tersebut membuat Ahok kembali akan melakukan penilaian kepada pejabat DKI eselon III dan IV yang baru saja dilantik sebanyak 649 orang.
Tak hanya itu, pejabat eselon II pun nantinya juga akan diawasi cara kerjanya dalam melayani masyarakat.
"Nah, yang model seperti ini, kalau nanti pelayanan masyarakat setelah enam bulan kita evaluasi lagi tidak memuaskan. Artinya kepala dinas atau pejabat eselon II tidak becus. Mau tidak mau, tidak ada pilihan begitu distafkan," kata Ahok.
Rotasi yang diberlakukan eselon III dan IV ini berdasarkan penilaian pejabat eselon II. Namun selama enam bulan kedepan tidak ada perubahan, maka Ahok tidak segan-segan untuk mengganti mereka.
Ahok mengatakan, nantinya jika pejabat yang baru dilantik tidak becus dalam menjalankan tugas, maka pejabat eselon II yang mengajukan rekomendasi juga kena ancaman untuk dirotasi.
"Jadi bapak dan ibu yang lolos hari ini, karena menurut eselon II yang memilih bapak dan ibu dianggap akan membantu pekerjaan beliau,” jelas Ahok.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting