Suara.com - Kementerian Luar Negeri mengumumkan jenazah Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad yang diberangkatkan dari Singapura akan tiba di Jakarta pada Selasa (19/5/2015) sore, untuk selanjutnya dibawa ke Yogyakarta.
"Jenazah Dubes Burhan Muhammad akan tiba di Jakarta pada sore hari ini dan akan disemayamkan di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, untuk mendapatkan penghormatan terakhir," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Jakarta.
Menurut rencana, jenazah Burhan akan diterbangkan dari Singapura ke Jakarta pada pukul 17.35 waktu setempat dan akan disemayamkan di Gedung Pancasila, Kemlu, sebelum dimakamkan.
Menurut Menlu, jenazah Dubes Burhan Muhammad akan dibawa ke Yogyakarta, kota yang akan menjadi tempat peristirahatan terakhirnya.
Dubes Burhan Muhammad dilahirkan di Yogyakarta pada 3 Agustus 1957.
Setelah lulus dari Universitas Gajah Mada pada 1983 dengan jurusan Hubungan Internasional, Burhan mulai meniti karier di Badan Intelijen Negara hingga menduduki jabatan Deputi Luar Negeri dan Deputi Analisa BIN sampai dengan tahun 2012.
Burhan Muhammad diangkat sebagai Duta Besar RI untuk Pakistan sejak menyerahkan surat kepercayaan kepada pemerintah Pakistan pada 12 November 2012.
"Sekali lagi, atas nama Pemerintah (Indonesia) dan khususnya atas nama Kemlu, saya ingin mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Dubes Burhan Muhammad," ujar Menlu Retno.
"Semoga amal ibadah dan pengabdian almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan dikuatkan," lanjut dia.
Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad meninggal dunia di rumah sakit di Singapura pada Selasa, pukul 00.15 waktu setempat, setelah menjalani perawatan luka bakar akibat kecelakaan helikopter di Pakistan.
Dubes Burhan sempat dirawat di rumah sakit di Pakistan sebelum dipindahkan ke Singapura pada Selasa pekan lalu.
Helikopter yang ditumpangi Burhan bersama sejumlah diplomat negara lain jatuh di pegunungan Gilgit-Baltistan, Pakistan pada Jumat (8/5/2015). Burhan mengalami luka cukup parah, sedangkan sang istri, Heri Listyawati, yang turut menjadi penumpang meninggal di tempat dalam kecelakaan tersebut. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas
-
Pastikan Keamanan Jalur Mudik Nataru, Kapolri: Tol Dipantau 24 Jam, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Pengakuan Jaksa Tri yang Kabur dari OTT KPK: Saya Ketakutan, Dikira Bukan Petugas
-
Dibubarkan Sebelum Diskusi Dimulai, Buku Reset Indonesia Dianggap Ancaman?