Suara.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menegaskan pihaknya akan mengusut anggota dewan yang diduga menggunakan ijazah palsu.
"Saya akan berkomitmen, ijazah (palsu) itu harus dihilangkan di semua lembaga. Tidak hanya di DPR, tapi di eksekutif juga gitu (banyak kasus ijazah palsuh), ini tantangan untuk kita menghilangkan ijazah bodong," ujar Fadli di kawasan Cikini, Jakarta Pusat (30/5/2015).
Politisi partai Gerindra itu meyakini, oknum pengguna ijazah palsu di DPR hanya segelintir orang. Pasalnya, seleksi masuk sebagai wakil rakyat di Senayan sangatlah panjang.
"Kalau di DPR saya fikir kalau terjadi hanya satu dua kasus. Kan kalau ferifikasinya di DPR kan panjang," ujarnya.
Jika ketahuan ada anggota DPR yang menggunakan ijazah "abal-abal", Fadli memastikan akan langsung memecatnya. Namun, sebelum dipecat harus terlebih dahulu dilihat motif menggunakan ijazah tersebut.
"Kalau dia cuma menyalahgunakan dari awal saat menjadi anggota berat, tapi kalau mislanya dia punya ijazah S1 tapi mempunyai ijazah palsu (gelar) doktor dipake persyaratan untuk menjadi anggota (dewan) berat. (Sanksinya) kalau perlu diberhentikan, kalau seperti itu. Tapi kalau dia S1 nya hanya penggunaan gelar nggak menjadi persyaratan administari yang resmi saya kira itu agak berbeda (sanksinya)," kata Fadli.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran
-
Perpres Sudah Disiapkan, Pakar Ingatkan Peluang Besar dan Risiko PLTN di Indonesia
-
Ruang Genset di RS Hermina Bekasi Terbakar Akibat Korsleting, Kerugian Ditaksir Rp 1 Miliar!
-
Ditantang Lapor Kasus Korupsi Kereta Whoosh, Mahfud MD Sentil Balik KPK: Agak Aneh Ini
-
Pilkada Langsung atau Tak Langsung Bukan Prioritas, Kemendagri: Akar Masalahnya di Sistem Pemda!
-
Di Depan Mahasiswa, Prabowo Puji ChatGPT tapi Ingatkan Bahaya AI
-
Ketua KPU: Dunia Sampai Akhirat Tak Akan Ada Lagi, Pemilu Serentak Hanya di Indonesia!
-
Partisipasi Publik di Pilkada 2024 Naik Kelas: 4 Provinsi Raih Predikat Fully Participatory