Suara.com - Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond Junaidi Mahesa mengungkapkan, pihaknya akan mengundang Kepala Polri Jenderal Polisi Badrodin Haiti untuk menjelaskan perkembangan pengusutan kasus dugaan pembunuhan mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Akseyna Ahad Dori alias Ace.
"Pengungkapan kasus itu berkaitan dengan rasa keamanan masyarakat, keadilan keluarga korban dan nama institusi pendidikan. Saya berpendapat polisi harus memprioritaskan pengusutan kasus tersebut," kata Desmond di Jakarta, Selasa (9/6/2015).
Desmond mengatakan, Komisi III mengagendakan mengundang Kapolri Badrodin Haiti pada pekan ketiga Juni 2015.
Menurut Desmond, bila kasus itu tidak segera diungkap, maka bisa timbul persepsi bahwa lingkungan pendidikan merupakan wilayah yang tidak aman karena Ace ditemukan tewas di Danau Kenanga yang berada di kompleks kampus UI, Depok.
"Apa penyebabnya? Apakah ada pembuktian yang susah dilakukan atau ada ketidakseriusan polisi dalam menangani kasus tersebut," tuturnya.
Desmond mengklaim kalau publik menunggi setiap perkembangan kasus tewasnya mahasiswa UI itu.
"Kalau bunuh diri, apa penyebabnya? Kalau dibunuh, siapa pelakunya? Kalau polisi tidak bisa membuktikan, berarti telah gagal dan harus dilakukan evaluasi," ucapnya.
Desmond menilai, keberhasilan polisi dalam mengungkap kasus tersebut akan memengaruhi citra kepolisian di mata publik. Menurut dia, satuan reserse kriminal merupakan salah satu wajah polisi yang dilihat publik.
"Wajah polisi di mata publik hari ini adalah polisi lalu lintas dan reskrim. Di mata publik, wajah polisi saat ini terlihat gersang," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka