Suara.com - Kepala Kepolisian Sektor Pondokgede, Kota Bekasi, Kompol M Dafi Bastomi memastikan temuan uang kertas yang terbungkus dalam 26 kemasan karung di wilayah setempat merupakan uang asli.
"Berdasarkan informasi dari pihak Bank Indonesia (BI), uang tersebut ternyata memang asli," katanya di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (13/6/2015).
Menurut Dafi, uang kertas pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu tersebut sengaja dimusnahkan menjadi potongan-potongan kecil menggunakan mesin potong kertas.
Uang tersebut ditemukan warga di sebuah tanah kosong Jalan Bhakti II RT 07/RW 12 Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (12/6/2015).
Ia mengatakan uang milik BI ini seharusnya dibuang ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi, untuk dimusnahkan.
Dafi mengatakan, petugas BI telah melakukan pengecekan langsung ke lokasi penemuan uang tersebut pada Jumat (12/6/2015) malam.
"Ada kebijakan BI untuk melakukan pemusnahan terhadap uang yang tidak layak diedarkan. Peraturannya, pihak ketiga yang ditunjuk BI untuk melakukan pemusnahan, semestinya membuang sampahnya ke TPA, bukan di kebun kosong. Ada kesalahan administrasi di sini," katanya.
Pihaknya mengaku, hingga kini masih menyelidiki pihak yang bertanggung jawab terhadap temuan tersebut.
"Semua itu masih kita dalami dan bekerja sama dengan pihak BI," ujarnya.
Pihaknya mengaku sudah memeriksa sejumlah saksi terkait penemuan itu, di antaranya Erna, Matromli (56), dan Fauzi Dermawan (16) yang merupakan warga setempat.
"Uang itu awalnya dibuat mainan oleh anak-anak kecil. Kondisinya sebagian basah karena sempat terguyur hujan," kata salah satu saksi Erna.
Sementara itu saksi lainnya, Romli mengaku sempat mengetahui ada sebuah mobil pick up barang yang membuang sampah di lokasi itu pada sepekan lalu.
"Yang buangnya sekitar dua orang, katanya sampah kering dan berasal dari daerah Celepuk Jatimakmur," katanya.
Berdasarkan keterangan saksi, ada seorang sopir yang membuang puluhan karung tersebut dengan ciri-ciri antara lain, laki-laki dengan tinggi badan sekitar 160 centimeter, kulit sawo matang, rambut lurus dan pendek.(Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
Terkini
-
PPP Jabar Ungkap Blunder Fatal Amir Uskara Bikin Agus Suparmanto Melenggang Jadi Ketum
-
Komplotan Begal 7 Kali Beraksi di Jakarta Nyamar Debt Collector, Korbannya 'Dibuang' ke Flyover!
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!