Suara.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menargetkan penghimpunan zakat secara nasional sebesar Rp65 miliar di bulan Ramadan 2015 atau sekitar 40 persen dari total target tahun ini.
"Kami targetkan Rp65 miliar tercapai di bulan Ramadan ini," kata Direktur Pelaksana Baznas Teten Kustiawan di Jakarta, Sabtu (13/6/2015).
Ia mengatakan total target Zakat yang dikumpulkan Baznas tahun ini Rp145 miliar. Artinya, pengumpulan zakat di bulan puasa merupakan terbesar dibanding bulan lainnya.
Dalam merealisasikan target tersebut, Baznas akan membuka penyaluran zakat di 20 gerai pada bulan Ramadan yang tersebar di sejumlah titik seperti kantor kementerian negara, BUMN, swasta, pusat perbelanjaan dan kantor Baznas sendiri.
Sementara untuk penyaluran zakat saat puasa, kata Teten, Baznas menargetkan dapat menyalurkan Rp8 miliar kepada mereka yang berhak menerima.
Dia mencontohkan terdapat program Baznas yang akan membuka program mudik H-7 Idul Fitri. Penerima program ini memiliki syarat-syarat yaitu berhak menerima zakat sesuai syariah.
Tidak sampai di situ, Baznas juga mengupayakan penerima program mudik itu tetap terjaga ibadahnya. Dengan kata lain, Baznas tidak hanya menjalankan program, tapi ikut mengajak kepada penerima zakat untuk tetap beribadah.
"Jangan sampai saat mudik mereka meninggalkan salat," kata Teten.
Terkait zakat, Baznas mencatatkan penerimaan zakat yang signifikan sepanjang empat bulan awal tahun ini atau meningkat 70 persen dibanding Januari-April 2014.
Teten mengatakan peningkatan itu salah satu sebabnya karena promosi zakat. Menurut dia, tidak ada hubungan animo zakat dengan pasang surutnya perekonomian. (Antara)
Berita Terkait
-
Menegakkan Prinsip Islamic Finance dalam Pengelolaan Zakat dan Wakaf
-
Siap Terbitkan PMA, Kemenag Sebut Putusan MK Perkuat Pengelolaan Zakat
-
Digugat Aceh, Kemenag dan Kemenkum Yakin UU Zakat Tidak Bertentangan dengan UUD 45
-
BSI Manfaatkan Potensi Green Zakat untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
-
GoPay Himpun Dana Zakat dan Donasi Rp 129 Miliar Sepanjang 2024
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Semarang Peringati Pertempuran Lima Hari, Generasi Muda Didorong Memaknai Patriotisme
-
Baru Sebulan Menjabat, Purbaya Jadi Menteri Paling Bersinar di Kabinet Prabowo-Gibran
-
Lewat Creative Financing, Dampak Pengurangan DBH untuk Jakarta Bakal Terminimalisir
-
Politik Pangan Nasional, SPI Ungkap Dugaan Pelemahan Bapanas Demi Impor
-
Survei Index Politica: Dapat Nilai 'A', Publik Puas dengan Kinerja Setahun Presiden Prabowo
-
KAI Daop 9 Jember Catat 12 Kasus Vandalisme 'Batu di Atas Rel' Sejak Awal 2025
-
Kasus Kepsek SMAN 1 Cimarga Jadi Alarm Penting, Sekolah Harus Tegakkan Kawasan Tanpa Rokok
-
ICW Sebut MBG 'Pintu Awal Korupsi', Sedot Anggaran Pendidikan dan Untungkan Korporasi
-
Pemulung Temukan 16 Bahan Peledak Aktif di Sungai Curug: Ada Granat Nanas dan TNT!
-
Suhu di Jakarta Sempat Sentuh 35 Derajat, Pramono Anung: Yang Penting Hatinya Nggak Panas