Suara.com - Pengacara tersangka pelaku pembunuh Angeline (8), Agustinus (25), mengakui kalau noda darah yang sempat ditemukan di kamar Margriet Christina Megawe alias Margaret (60), ternyata menempel di sarung bantal.
Pengacara Agus, Haposan Sihombing mengungkapkan, kalau kliennya sempat diminta ibu angkat Angeline itu mencuci bekas noda darah yang kini masih diperiksa oleh kepolisian Bali.
“Tersangka disuruh mencuci karena ada darahnya," terang Haposan di Mapolda Bali, Rabu (17/06/2015).
Menurut Haposan, sarung bantal itu lantas dibawa tersangka ke rumah kostnya setelah dipecat Margaret di Jalan Sesetan, Denpasar.
"Tersangka mengatakan dia mencuci sarung bantal itu sebelum diusir oleh Margaret pada 25 Mei 2015,"paparnya.
Margaret kini ditetapkan menjadi tersangka kasus penelantaran anak, sementara Agustinus menjadi tersangka tunggal kasus pembunuhan Angeline.
Angeline ditemukan terkubur di sebuah lubang dekat kandang ayam di halaman belakang rumah milik Margaret di Jalan Sedap Malam, Sanur, Denpasar.
Sebelumnya Angeline diberitakan menghilang sejak 16 Mei 2015. Berita kematian Angeline ini menjadi sorotan media. (Luh Wayanti)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret