Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) angkat bicara mengenai sejumlah partai politik yang membuka sekolah politik untuk menyiapkan kader menjelang pemilu.
Menurut mantan kader Golkar dan Gerindra itu, pendidikan politik akan sia-sia apabila tidak diikuti tindakan yang nyata.
"Kasih contohlah jadi model kalau kamu jadi pejabat, jangan ngomong doang. Mesti jadi model gitu lho. Pendidikan paling benar jadi model nggak ada sanksi," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (7/7/2015).
Ahok mengatakan pendidikan politik akan kian bagus lagi kalau seluruh kader partai berani jujur dan tidak menerima suap setelah nanti menjadi pejabat.
"Ya penting saja, asal berani dengan pembuktian harta terbalik juga, kalau nggak begitu ya percuma," kata Ahok
Ahok meminta partai mengajarkan sikap transparan kepada kader.
Partai yang sudah membuka sekolah politik, antara lain PDI Perjuangan. Partai ini sedang menyiapkan calon kepala daerah untuk pilkada serentak 9 Desember 2015.
Partai Demokrat juga menyelenggarakan sekolah politik. Tujuannya untuk mencetak kader-kader terbaik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf