Suara.com - Otoritas militer Inggris kemungkinan bakal melakukan uji coba menugaskan personel transgender untuk bertugas di garis depan pertempuran.
Hal ini diungkapkan oleh salah seorang pimpinan Angkatan Darat Inggris Letnan Jenderal Andrew Gregory seperti dilansir Independent, Kamis (9/7/2015).
Dia menyebutnya rencana penugasan itu sebagai ‘kasus yang menarik’, meskipun saat ini belum pernah dilakukan.
Sebelumnya, personel perempuan dan transgender tidak pernah ditugaskan dalam pasukan infantry dan unit bersenjata dalam pertempuran garis depan. Namun kesempatan akan semakin terbuka mulai 2016, setelah Pemerintah Inggris merekomendasikan usulan tersebut.
Andrew yang juga menjabat sebagai panglima pertahanan inggris mengakui masih ada ketakutan terhadap kelompok LGBT di pasukan. Dia berupaya untuk membuat organisasinya menjadi lebih terbuka.
“Kami belum memiliki seorang pun transgender di pasukan infantry. Kami memang belum memikirkannya karena isu memang belum mendesak,” katanya.
“Hal ini sangat menarik diuji coba. Jika seseorang terlahir berkelamin lelaki secara fisik dan memiliki kekuatan dan daya tahan tapi transgender, mereka boleh (bergabung),” tambahnya lagi.
Militer Inggris memang dikenal memenangkan penghargaan soal kesetaraan. Pada 2014, militer Inggris dijuluki sebagai organisasi paling ramah kedua buat gay.
Sementara Departemen Pertahanan Inggris mendapat penghargaan soal kesetaraan di tempat kerja dari Stonewall's Workplace Equality Index.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
16.078 Warga Binaan Terima Remisi Natal 2025: 174 Napi Langsung Bebas, Negara Hemat Rp9,4 Miliar
-
UMP DKI 2026 Ditetapkan Rp5,7 Juta, Pramono Ungkap Formula Baru Era Prabowo
-
Pengamat Sorot Gebrakan Mendagri di Sumatra, Dinilai Perkuat Penanganan Bencana
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
-
Gunungan Uang Rp6,6 Triliun Dipamerkan di Kejagung, Hasil Denda dan Rampasan Korupsi Kehutanan
-
Lewat BRIN, Bagaimana Indonesia Ikut Menentukan Cara Dunia Baca Ancaman Mikroplastik Laut?
-
Alarm Merah KPK: 60 LHKPN Pejabat Masuk Radar Korupsi, Harta Tak Sesuai Profil
-
Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak