Suara.com - Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Isnawa Adji memastikan pihaknya tidak lagi menyewa truk sampah dari pihak swasta. Hal itu akan diberlakukan apabila 355 truk baru sudah datang dan bisa dioperasikan pada bulan Oktober 2015 mendatang.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sempat memecat Saptastri Ediningtyas dari jabatan Kepala Dinas Kebersihan lantaran masih menghabiskan uang DKI sebanyak Rp 400 miliar untuk menyewa truk sampah dari pihak swasta.
"Tahun depan saya nggak ada sewa truk, tahun ini kita akan optimalkan, pertama 355 truk baru akan turun di bulan Oktober dengan anggaran murni dinas, pakai e-katalog," ujar Isnawa di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/7/2015).
"Yang kedua nanti menjelang akhir tahun, tadi Bappeda sudah menginformasikan juga akan dioptimalkan bantuan anggaran untuk di perubahan kekurangan jumlah truk ideal yang bisa kita tutup untuk tidak lagi sewa truk, ada kisaran sekitar 600-650 truk," Isnawa menambahkan.
Ketika ditanya biaya yang dihabiskan untuk mbeli 355 truk, Isnawa masih belum mau membeberikan berapa anggaran yang dikeluarkan pemerintah DKI. Truk yang pada bulan Oktober 2015 akan didatangkan itu berjenis truk besar, tronton dan arm roll.
Selain itu, ia juga mengharapkan sampai akhir tahun instansinya dapat memiliki 1.400-an truk agar bisa menjawab kebutuhan masyarakat Jakarta dari segi penanganan sampah.
"Perkiraan kita kalau yang baru 1000-an truk, ditambah yang kita punya berarti sekitar 1400-an truk. Nah bagi truk-truk yang kondisinya 60 persen sudah ga layak, nanti akan kita verifikasi dan cek lagi, mungkin sebagian kecil akan kita hibahkan seperti harapan gubernur, kasih ke Bekasi, kondisinya yang 55-60 persen baik, hibahkan ke Bekasi," jelas dia.
Untuk truk sampah yang selama ini masih disewa pemerintah DKI, maka Isnawa memastikan kontrak tersebut akan diputus pada awal Januari 2016.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah