Suara.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi kembali memanggil Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Bambang Alamsyah, Rabu (15/7/2015).
Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha, mengatakan Bambang akan diperiksa sebagai saksi untuk kasus bapaknya, anggota Komisi IV DPR Fraksi PDI Perjuangan Andriansyah. Adriansyah merupakan tersangka dugaan kasus suap izin usaha pertambangan PT. Mitra Maju Sukses di Kabupaten Tanah Laut.
Selain Bambang, penyidik juga memanggil staf Seksi Pembinaan Pengusaha Pertambangan dan Energi Tanah Laut, Muhammad Jumaidi, serta Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Mereka akan dimintai keterangan sebagai saksi kasus Adriansyah.
Seperti diketahui, KPK menangkap tiga orang dalam operasi tangkap tangan pada Kamis 9 April 2015, di antaranya Andriansyah, anggota Polsek Menteng Briptu Agung Krisdiyanto, serta pengusaha bernama Andrew Hidayat.
Andriansyah dan Briptu Agung diciduk di hotel mewah kawasan Sanur, Bali, sekitar pukul 18.45 WITA. Dua orang ini ditangkap saat bertransaksi, segepok uang dolar Singapura dan uang rupiah ikut diamankan operasi. Uang itu diduga terkait Izin Usaha Pertambangan.
Sementara Andrew Hidayat diamankan dari hotel di Senayan, Jakarta, sekitar pukul 18.49 WIB.
Dalam kasus ini, Andriansyah diduga melanggar Pasal 12 huruf b atau Pasal 5 ayat 2 juncto Pasal 5 Ayat 1 huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64 Ayat 1 KUHP. Sedangkan AH diduga melanggar Pasal 5 Ayat 1 huruf b atau Pasal 13 UU Tipikor jo Pasal 64 Ayat 1 KUHP.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?