Suara.com - Aparat gabungan dari Kepolisian Resor Kota Solo melakukan penggeledahan terhadap rumah warga terduga teroris di tiga lokasi berbeda di Semanggi, Pasar Kliwon, Rabu (12/8/2015) sore.
Penggeledahan tersebut dilakukan di Musala At Taubah dan kandang kambing milik Yus Karman (30) warga RT 5, RW 3, Losari, Semanggi, Pasar Kliwon, rumah milik mertua Udin (18) RT 4, RW 3, Semanggi, Pasar Kliwon dan milik Sugiyanto (35) warga Mojo, Semanggi, Pasar Kliwon.
Dalam penggeledahan tersebut, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, di antaranya berupa bendera hitam bertuliskan arab, bur, dan kardus yang belum diketahui isinya.
Ketua RT 5, RW 3, Agus Sumaryawan, mengaku turut menyaksikan penggeledahan yang dilakukan oleh aparat kepolisian. Penggeledahan dilakukan di rumah milik Yus Karman. Dalam penggeledahan itu, kata Agus, polisi membawa barang bukti berupa kardus.
"Saya diminta untuk menyaksikan. Ada dua lokasi yang digeledah, yakni musala dan kandang kambing milik Yus Karman. Tadi polisi membawa kardus dan bur besi," kata Agus.
Sementara, Ketua RT 4, RW 3, Sriyono, juga mengaku diajak untuk mendampingi polisis dalam melakukan penggeledahan rumah milik Ibu Ika. Ibu Ika, kata Sriyono adalah mertua Udin yang dicari polisi. Pada saat melakukan penggeledahan tersebut Udin tidak ada di rumah.
"Kegaiatan sehari-hari Udin adalah penjual pulsa di kawasan Sangkrah. Pas digeledah tidak ada di rumah. Polisi berhasil menyita barang berupa bungkusan berisi arang dan kotak dengan tertutup rapat," kata Sriyono.
Selama penggeledahan berlangsung turut dijaga polisi dengan bersenjata lengkap. Warga yang berada di lokasi penggeledahan dilarang mendekat. (Labib Zamani)
Tag
Berita Terkait
-
Teroris Menyusup Lewat Game Online, BNPT Ungkap 13 Anak Direkrut Jadi Simpatisan Jaringan Radikal
-
Mantan Teroris Ungkap Indonesia Belum Aman di Usia 80 Tahun
-
ASN Kanwil Aceh Diduga Terlibat Terorisme, Kemenag Siapkan Sanksi
-
Densus 88 Bongkar Sel Teroris di Aceh, Dua Petingginya Ternyata ASN
-
'Bukan Kaleng-kaleng' Densus 88 Bongkar Peran Strategis Dua ASN Aceh di Jaringan Terorisme
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Guru Takut Tegur Murid Merokok? Dilema HAM VS Disiplin Hancurkan Wibawa Pendidik
-
Keakraban Prabowo dan Trump Jadi Bahan Lelucon Jimmy Kimmel di TV Nasional
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran