Suara.com - Perjalanan Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015 terpaksa terhenti setelah mereka kalah 9-21, 18-21 dari pasangan Korea, Lee So Hee/Shin Seung Chan.
"Kekalahan tadi karena kesalahan kami sendiri," ujar Pia pada media usai pertandingan di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, kata Pia, dirinya dan Rizki sudah dua kali bertemu dengan So Hee/Seung Chan dalam All England 2013 dan Singapore Open 2015.
"Dua pertandingan sebelumnya kami menang kok, baru kali ini malah kalah," ujarnya.
Kejuaraan dunia ini merupakan kali terakhir Pia/Rizki tampil sebagai pasangan. Setelah ini Rizki akan kembali ke Pelatnas Cipayung dan berpasangan dengan Della Destiara Haris, sementara Pia memutuskan untuk kembali ke klubnya, Jaya Raya Jakarta.
Disinggung mengenai perpisahan tersebut, Pia mengaku sedih namun memutuskan bahwa hidupnya harus terus berjalan.
Meskipun baru saja melangsungkan pernikahan dua bulan lalu, dirinya mengatakan tidak ingin meninggalkan lapangan.
"Tidak ada niat berhenti. Saya ingin coba menjalani peran sebaik mungkin baik di rumah maupun di lapangan," tuturnya.
Pia pun berpesan pada Rizki agar rekannya itu dapat berkembang menjadi pebulu tangkis yang lebih handal.
"Banyak yang harus diubah secara pikiran dan karakter. Rizki harus lebih mau menerima masukan, lebih dewasa karena dia di pelatnas kan tujuannya jadi lebih baik. Kalau begitu-begitu saja ya salah dia masuk pelatnas," katanya. [Antara]
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra