Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkurban sapi jenis Simental dengan ukuran berat 1,250 ton di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya (MAS), Jawa Timur, Kamis.
"Hewan kurban yang pertama kalinya dari Presiden untuk Masjid Al-Akbar itu sudah sampai dari Bojonegoro pada Rabu (23/9/2015) siang," kata Humas Masjid Al Akbar Surabaya, Helmi M Noor seperti dikutip Antara.
Selain Presiden, Gubernur Jatim Soekarwo, Wakil Gubernur Jatim H Saifullah Yusuf, dan Sekdaprov Akhmad Sukardi juga memberikan hewan kurban untuk disembelih di Masjid Al-Akbar.
"Sapi kurban dari Presiden Jokowi itu termasuk jenis Simental berusia tiga tahun dengan bobot 1,250 ton, sedangkan sapi kurban Gubernur Soekarwo juga sama jenisnya, tapi bobotnya lebih kecil sedikit, yakni 1,1 ton," katanya.
Secara keseluruhan, jumlah hewan kurban di Masjid Al Akbar mencapai 21 ekor ternak sapi dan 50 kambing, termasuk sapi dari Presiden Jokowi.
"Jumlah tersebut hampir sama dengan kurban tahun lalu. Tahun lalu kami juga menerima 21 sapi dan 66 kambing. Mungkin jumlah kambingnya akan sama karena jumlahnya bertambah terus hingga menjelang Shalat Idul Adha," katanya.
Rencananya, Shalat Idul Adha 1436 H/2015 di Masjid Al-Akbar Surabaya itu dipimpin khatib yang mantan Mendikbud Prof Dr Ir KH Mohammad Nuh DEA dengan tema "Menyemai Budaya Keteladanan".
"Untuk imam Shalad Idul Adha adalah KH Abdul Hamid Abdullah SH MSi yang merupakan imam besar Masjid Al Akbar Surabaya sendiri," ujarnya.
Ia memperkirakan total jumlah jamaah mencapai sekitar 60 ribu orang. Mereka berada di ruang utama dalam, Selasar Masjid dan Halaman Luar/area paving dan Lantai 2 Masjid Al Akbar.
"Untuk menghindari kemacetan, kami menyediakan lokasi parkir dari akses tol ke pintu sebelah Barat, dari arah Pagesangan ke lapangan MAS sebelah Barat gereja," katanya.
Untuk dari arah A.Yani, Menanggal, Graha Pangeran dan Gayungsari, jamaah bisa masuk melalui pintu Utara dan parkir di lapangan MAS/sebelah gereja, lalu dari arah Jl. Lingkar MAS, jamaah bisa langsung parkir di area parkir milik RM Agis yang berada di sebelah Selatan MAS.
"Kapasitas parkir di MAS adalah parkir mobil ada 1.010 unit, lalu parkir sepeda motor ada 1.500 unit. Kami juga menyiapkan dokter dan petugas kesehatan yang standby di ruangan dan keliling di area ibadah. Selain itu, juga disiapkan empat ambulans," katanya.
Bagi jamaah yang cacat, MAS juga menyiapkan akses dan tempat wudlu khusus, yang dipandu petugas, lokasinya berada di gerbang Timur Masjid, sisi kanan untuk pria dan sisi kiri untuk wanita. MAS juga menyiapkan tiga kursi roda. (Antara)
Berita Terkait
-
Raih Capaian Gemilang, Pengunjung Vasaka Hotel Naik Signifikan Saat Libur Panjang Idul Adha
-
Dampak PHK: Jumlah Orang Berkurban Idul Adha 2025 Anjlok!
-
Sebar Qurban 2025: Menjangkau 202 Ribu Penerima di 130 Kota dan 9 Negara
-
Bikin Kompetisi Padel dan Diikuti Belasan Artis, Marshel Widianto Siapkan Hadiah Kambing
-
Masih Bingung Cara Masak Daging Kambing? Ini 5 Bahan Penghilang Bau Prengus, Dijamin Efektif
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?