Suara.com - Pemimpin Agung Iran, Ayatollah Ali Khamenei menuding otoritas Arab Saudi salah mengelola pelaksanaan ibadah haji sehingga menyebabkan terjadinya tragedi Mina yang menewaskan lebih dari 700 jemaah haji, termasuk 90 jemaah asal Iran.
Seperti dilansir oleh kantor berita Iran, IRNA, Khamenei menyatakan tiga hari masa berkabung untuk menghormati para jemaah haji yang menjadi korban.
"Pemerintah Arab Saudi harus menerima tanggung jawab besar atas musibah ini," kata Khamenei seperti dikutip oleh Al Jazeera.
Sebelumnya, Wakil Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian mengatakan, pihaknya akan memanggil duta besar Saudi untuk Iran.
Kepala organisasi pengelola haji Iran, Said Ohadi, mengatakan bahwa dua jalur yang digunakan jemaah menuju lokasi lempar Jumrah ditutup otoritas Saudi "dengan alasan-alasan yang tak diketahui".
"Inilah yang menyebabkan terjadinya insiden tragis tersebut," kata Said lewat tayangan televisi seperti dikutip oleh Associated Press.
Said mengatakan, dengan penutupan dua jalur tersebut, maka hanya tersisa tiga jalur menuju lokasi lempar Jumrah.
Nama-nama seluruh jemaah haji asal Iran yang meninggal dunia dalam tragedi tersebut dibacakan dalam sebuah program tayangan langsung di ibu kota Iran, Teheran, oleh juru bicara organisasi pengelola haji. (Al Jazeera)
Berita Terkait
-
Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa
-
Timnas Voli Putri U-18 Indonesia Raih Perak Usai Duel Sengit Lawan Iran di Final AYG
-
Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 2231 Berakhir, Berikut Sikap Kedubes Iran di Indonesia
-
Kontroversi Piala Dunia 2026: Amerika Tolak Visa Delegasi Iran, Tuduhan Standar Ganda Mencuat
-
Israel vs Iran: Potensi Perang Dunia III?
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta